TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kekurangan Meja dan Kursi, SD di Tangsel Belajar dengan Lesehan

Kepala sekolah menyebut, meja kursi datang Oktober nanti

IDN Times/Muhamad Iqbal

Tangerang Selatan, IDN Times - Siswa siswi kelas tiga dan kelas empat SD Negeri Pondok Benda 02, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), terpaksa belajar secara lesehan, lantaran di kelas mereka tidak ada meja dan kursi.

Karena siswa duduk lesehan, pihak sekolah meminta wali murid membayar iuran untuk membeli karpet sebagai pengganti kursi dan meja.

Baca Juga: Evaluasi PPDB : DPRD Usulkan Bangun Sekolah Dan Tambah Ruang Belajar 

1. Wali murid dikenakan iuran untuk beli karpet pengganti meja dan kursi

IDN Times/Muhamad Iqbal

Hal ini diketahui dari keterangan Arsin, Kepala Sekolah SD Pondok Benda 02. Terdapat sepuluh kelas, di mana per kelasnya terdiri dari 32 orang siswa, yang harus secara sukarela mengumpulkan uang sumbangan untuk membeli karpet sebagai pengganti kursi dan meja.

"Sementara lesehan gini, mohon maaf sebelumnya, bukan keinginan sekolah. Tadinya mau nunggu sampai Oktober dikiriman bangku, tapi kalau kita di awal itu mengubah semua jadwal segala macam," kata Arsin kepada jurnalis, Jum’at (26/7).

2. Tak ada meja dan kursi karena gedung baru dibangun pada 2018

Dokumentasi Pribadi

Arsin menjelaskan, keadaan ini terjadi karena gedung yang ditempati merupakan gedung baru, yang baru selesai dibangun pada 2018 lalu, sehingga untuk pengadaan kursi dan meja baru bisa dilakukan Oktober 2019.

“Ini keinginan orang tua mendesak, pada pengen masuk pagi semua, jadi semua tidak ada yang masuk siang,” kata Arsin.

Baca Juga: Tersapu Angin, Tiga Atap Bangunan Sekolah di Bojonegoro Roboh

Berita Terkini Lainnya