61.786 Warga Tangerang Terima MBG, Termasuk Ibu Hamil

- Bukan hanya pelajar yang menikmati MBG, juga ibu hamil dan menyusui
- SPPG mulai merambah ke pondok pesantren di Kabupaten Tangerang
- MBG ditargetkan bisa dirasakan seluruh target sasaran di Kabupaten Tangerang
Tangerang, IDN Times - Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, menyebut sudah 61.786 warga Kabupaten Tangerang telah menikmati Makan Bergizi Gratis (MBG). Jumlah tersebut dari 16 unit Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
"Total ada 16 unit SPPG. Maka, masyarakat yang terlayani program MBG ini kurang lebih mencapai 61.786 masyarakat," kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang Dadan Gandana di Tangerang, Senin (25/8/2025).
1. Bukan hanya pelajar yang menikmati MBG

Ia mengatakan, dari 16 unit satuan pelayanan pemenuhan gizi MBG dengan jangkauan layanan 61.786 penerima manfaat ini, antara lain kelompok siswa sekolah, balita, ibu hamil dan menyusui. Dadan mengungkapkan, pemanfaatan program MBG ini ditargetkan untuk melayani kelompok anak di sekolah, balita, ibu hamil dan menyusui, guna meningkatkan kesehatan, gizi, dan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Indonesia.
"Program ini juga bertujuan mendukung ekonomi lokal melalui pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta memperkuat karakter siswa dengan penanaman nilai-nilai positif," ujarnya.
2. SPPG juga mulai merambah ke pondok pesantren

Menurutnya, dari total 16 unit SPPG yang terbangun di Kabupaten Tangerang, antara lain seperti di Yayasan Latanza, Yayasan Carity, Kecamatan Panongan, Yayasan Al-Munawir, Kecamatan Cisoka, Yayasan Mualaf Indonesia Timur, Kecamatan Pasar Kemis, Yayasan Amal Salam Pancasila, Kecamatan Tigaraksa, Yayasan Nurul Huda, Kecamatan Balaraja, Yayasan Mualaf Indonesia Timur, Kecamatan Pakuhaji.
Kemudian, Yayasan Hidayatullah Hikmah, Kecamatan Panongan, Yayasan Al-Munawir Cendhikia, Kecamatan Tigaraksa, Yayasan Pendidikan Islam Al-Hikmah, Kecamatan Cikupa, Yayasan Latanza Sejahtera, Kecamatan Kemiri, Yayasan Puspa Indah Mitra, Kecamatan Curug, Yayasan Almunawir Cendikia, Kecamatan Tigaraksa, Yayasan Tribalti Cerdas, Kawasan Kodim, Tigaraksa, Yayasan Amal Salam Pancasila, Kecamatan Jambe, dan yang baru ini dilaunching di Ponpes Al Badar, Kecamatan Jayanti dan di Ponpes Al-Badar, Desa Dangdeur, Kecamatan Jayanti.
"Ponpes Al-Badar merupakan Ponpes pertama yang menjadi lokasi dapur MBG. Tentunya, ini merupakan bentuk pemerataan dalam meningkatkan kualitas gizi dan kesehatan di Kabupaten Tangerang," tuturnya.
3. MBG ditargetkan bisa dirasakan seluruh target sasaran

Dadan berharap program MBG ini akan terus berjalan hingga semua masyarakat di Kabupaten Tangerang dapat merasakan manfaatnya. Sehingga, perbaikan gizi untuk masyarakat di Kabupaten Tangerang semakin meningkat.
"Semoga terus berkembang, dan semua masyarakat dapat merasakan manfaatnya secara keseluruhan," katanya.