7.754 Nakes di Kota Tangerang Disuntik Vaksin Hepatitis

Kota Tangerang, IDN Times - Dinas Kesehatan (Dinkes) mulai memberikan imunisasi Hepatitis B yang menyasar 7.754 tenaga kesehatan di Kota Tangerang. Kepala Dinkes Kota Tangerang, Dini Anggraeni mengungkap, hepatisis B ini bisa menyebabkan penyakit lain, seperti sirosis dan kanker hati.
"Ini merupakan salah satu upaya perlindungan bagi tenaga kesehatan yang memang hepatitis ini kasusnya masih banyak," kata Dini, Kamis (9/11/2023).
IImunisasi ini juga dilakukan secara bertahap menyesuaikan stok vaksin yang diberikan oleh pemerintah pusat.
1. Hari pertama dilakukan di tiga fasilitas kesehatan

Dini mengatakan, pada hari pertama ini imunisasi dilaksanakan di tiga titik, yaitu RSUD Kota Tangerang, RS Sari Asih Karawaci, dan Puskesmas Neglasari.
Para nakes yang ingin melakukan imunisasi juga melewati beberapa prosedur seperti pemeriksaan tekanan darah, hingga pengambilan sampel darah.
Dini mengatakan, skrining pra-imunisasi dilakukan dengan milihat apakah orang yang akan diimunisasi memenuhi syarat (eligible) untuk mendapatkan vaksinasi Hepatitis B atau tidak. Skrining tersebut meliputi pemeriksaan HBsAg dan anti-HBs.
Jika hasil HbSAg dan hasil Anti HBs Non reaktif, maka vaksinasi dapat diberikan sedangkan untuk sasaran dengan hasil HbSAg (+) dilanjutkan untuk dirujuk ke RS.
"Hasil pemeriksaan Anti-HBs reaktif artinya sudah memiliki kekebalan tubuh atau sudah pernah menerima imunisasi," kata Dini.
2. Imunisasi ini untuk mencegah penularan hepatitis

Dini mengatakan, upaya ini dilakukan agar penyakit hepatitis B ini dapat segera tertanggulangi sepenuhnya di Indonesia dan khususnya di Kota Tangerang. Kemudian, dapat mencegah penularan lebih lanjut pada pasien yang ditangani.
"Dengan adanya imunisasi ini tentunya menjadi tameng bagi para tenaga medis dan tenaga kesehatan di Indonesia juga khususnya di Kota Tangerang dalam menangani pasien," ungkapnya.
3. Layanan para nakes bisa lebih prima

Dini berharap, tenaga kesehatan dengan kondisi kesehatannya yang terjaga dapat memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
"Sekaligus ini merupakan hadiah bagi tenaga kesehatan dalam Hari Kesehatan Sedunia yang jatuh pada bulan ini," harapnya.