TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Imbas COVID-19, Lomba MTQ di Banten Akan Digelar Tanpa Penonton  

Digelar sederhana dan di ruangan tertutup

IDN Times/Khaerul Anwar

Kota Serang, IDN Times - Perhelatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XVII tingkat Provinsi Banten yang akan digelar di Kota Tangerang Selatan pada 23-27 Maret 2020,  bakal digelar tanpa penonton.  Hal tersebut dilakukan karena imbas dari wabah virus corona atau COVID-19.

Berdasarkan data yang dirilis pemerintah pusat, Indonesia sudah melaporkan 34 kasus terkonfirmasi virus corona dan seorang pasien, yakni Kasus 25, meninggal dunia.

Baca Juga: Meninggal, Jasad WNA Positif COVID-19 Sudah Dikremasi di Bali

1. MTQ di Banten akan digelar sederhana

IDN Times/khaerul anwar

Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany mengatakan, dalam rangka mengantisipasi wabah virus corona, perhelatan MTQ itu akan digelar di Tangsel dalam sebuaha cara yang sederhana dan tidak semeriah perhelatan sebelum-sebelumnya.

"Sekarang kondisi Indonesia kan lagi COVID-19 kita tadi habis diskusi dengan Dinkes dan juga Kemenkes kita bertanya satu dan lain hal bahwa kita sederhanakan semuanya yang penting target tujuan MTQ untuk mencari perwakilan Banten bisa terlaksana," kata Airin usai rapat perhelatan MTQ di Pendopo Gubernur Banten, Rabu (11/3).

2. Tanpa penonton dan tanpa pawai taaruf

Dok. Pemkot Tangsel

Karena akan dilaksanakan dengan sederhana, secara otomatis pawai taaruf pembukaan MTQ iringan masing-masing peserta dari antar Kabupaten/Kota di Banten yang dilaksanakan di ruang publik akan ditiadakan. Sebanyak 14 venue pun akan digelar di ruangan tertutup dan tanpa penonton.

"Kita lebih ke pencegahan saja sebetulnya, menghindari kerumunan sesuai saran dari pemerintah pusat. Pembukaan di Kantor Wali Kota untuk venue kita sedang cari lokasi yang intinya memudahkan dewan hakim dan peserta," katanya.

Baca Juga: Akan Tambah Ruang Isolasi di Banten, Gubernur Minta Sumbangan Pengusaha

Berita Terkini Lainnya