TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Wali Kota Serang Titip Siswa, Dindik Banten: Tak Jadi Jaminan Diterima

Tapi Dindik sebut niat wali kota baik bantu warganya

IDN Times/Khaerul Anwar

Serang, IDN Times - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten angkat bicara terkait viral surat rekomendasi titip calon siswa ke sejumlah sekolah menengah atas (SMA) di Kota Serang agar lolos dalam seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).

Kepala Dindikbud Banten Tabrani mengatakan, surat rekomendasi yang dikeluarkan orang nomor satu di Kota Serang itu tak menjadi jaminan bahwa calon peserta didik yang direkomendasikan akan diterima.

1. Kalau tidak bisa masuk dalam 4 kategori, Tabrani: jangan dipaksakan

IDN Times/Khaerul Anwar

Namun Tabrani menjelaskan, jika calon siswa yang direkomendasikan memiliki cukup syarat dalam seleksi PPDB bisa masuk sekolah yang diinginkan. Namun, dia menegaskan, jika tidak memenuhi kriteria, tidak bisa diterima.

"Selama ada peluang di empat jalur, kenapa tidak. Tapi kalau tidak ada, jangan dipaksakan,” kata Tabrani melalui pers rilis, Selasa (28/6/2022).

2. Dindik niat baik sang Wali Kota hanya bantu masyarakatnya

Syafrudin (ANTARA)

Dia menilai, surat rekomendasi itu adalah niat Wali Kota Serang membantu masyarakatnya dan tidak menjadi permasalahan selama aturan yang berlaku dalam pelaksanaan PPDB 2022 tidak dilanggar.

“Sepanjang itu memenuhi syarat normatif, sesuai jalur PPDB, bisa diterima,” ujar Tabrani.

3. Ombudsman menilai, surat rekomendasi Wali Kota Serang justru menyalahi aturan

IDN Times/Khaerul Anwar

Kendati demikian, Ombudsman Banten menilai, surat rekomendasi Wali Kota Serang itu menyalahi aturan dalam penyelenggaraan pelayanan publik.

"Itu ketidakpahaman tata cara prosedur serta asas prinsip yang diselenggarakan. Ombudsman menyeru wali kota (serang) untuk memahami aturan dan prinsi PPDB," kata Kepala Keasistenan Pemeriksaan Laporan Ombudsman Banten, Zainal Muttaqin, Senin (27/6/2022).

Baca Juga: Ribuan Hewan Ternak di Kabupaten Tangerang Divaksinasi PMK

Berita Terkini Lainnya