300 Warga Lebak Terjangkit DBD, 4 Diantaranya Meninggal Dunia
Musim dan lingkungan yang buruk jadi sebab DBD merebak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lebak, IDN Times - Sebanyak 300 warga Kabupaten Lebak terjangkit demam berdarah dengue (DBD), empat diantaranya meninggal dunia. Angka itu terjadi sepanjang Januari hingga 27 Juni 2022.
"Kami minta masyarakat dapat mengoptimalkan gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dan Menutup, Mengubur dan Menguras ( 3M) guna cegah penyebaran DBD," kata Kepala Bidang Pencegahan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak, dr Firman Rahmatullah dikutip dari kantor berita Antara, Selasa (28/6/2022).
Baca Juga: Lagi di Lebak? Nih 7 Kafe di Lebak yang Wajib Kamu Kunjungi
1. Kasus DBD di Lebak tersebar di 23 kecamatan
Firman menerangkan, 300 orang yang terjangkit DBD tersebar di 23 kecamatan. Lonjakan penularan penyakit yang mematikan itu disebabkan musim hujan, sehingga masyarakat wajib menjaga kebersihan lingkungan agar nyamuk Aedes aegypti tidak berkembang biak.
Selain itu, masyarakat jika mengalami suhu demam dan timbul kulit bintik-bintik merah maka segera dilarikan ke puskesmas maupun rumah sakit. "Kami minta warga jika demam melebihi tiga hari segera berobat agar tidak menimbulkan kematian," katanya menjelaskan.
Baca Juga: Ada 49 Bencana Alam di Lebak Selama April-Juni 2022