TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ada Alokasi Vaksin COVID-19 dari Pemprov, Ini Kata Pemkot Lebak

Banten dapat jatah 1,8 juta vaksin COVID-19

Kantor Bupati Lebak (IDN Times/Muhammad Iqbal)

Lebak, IDN Times - Pemerintah Provinsi Banten disebut akan menerima jatah 8,1 juta vaksin COVID-19. Disebutkan, pendistribusian vaksin itu akan dilakukan secara bertahap. Akan tetapi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak, mengaku, belum mendapatkan informasi mengenai berapa jumlah vaksin yang akan dialokasikan.

"Belum dapat alokasi," singkat Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebak, Triyatno Supiono, Selasa (3/11/2020).

1. Belum ada petunjuk teknis soal vaksin di Lebak

Ilustrasi vaksin atau jarum suntik (IDN Times/Arief Rahmat)

Sementara, juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 Lebak, Firman Rahmatullah juga belum mau berkomentar terkait dengan jatah vaksin yang akan diterima Provinsi Banten. "Belum bisa bicara banyak soal itu," kata Firman.

Menurutnya, terkait jatah vaksin, hingga saat ini belum ada petunjuk teknis (Juknis). Sampai saat ini pun, kata dia, belum ada pembahasan mengenai alokasi vaksin untuk Kabupaten Lebak.

"Kalau saya bicara legal formal, itu kan baru pembicaraan saja, belum ada legal formalnya. Tapi setahu saya, memang belum ada pembagian alokasi seperti itu," katanya.

Baca Juga: Banten Dapat Jatah 8,1 Juta Vaksin COVID-19 

2. Banten akan mulai vaksinasi Desember mendatang

Ilustrasi pemberian vaksin (IDN Times/Arief Rahmat)

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti memastikan Banten mendapatkan jatah sebanyak 8.131.798 juta vaksin virus corona atau COVID-19 dari pemerintah pusat. Vaksin tersebut rencananya akan disalurkan secara bertahap mulai Desember 2020.

Disampaikan Ati, untuk tahap pertama pada bulan Desember 2020 sebanyak 63.536 warga Banten yang akan disuntik vaksin. Sasaran utama pada tahap pertama vaksin itu adalah tenaga kesehatan, TNI, Polri, dan Satpol PP.

"Untuk tahap pertama di Desember sasaran di mana 45.829 merupakan tenaga kesehatan dan 17.088 adalah anggota TNI, Polri dan Satpol PP yang ada di garda terdepan penanganan COVID-19. Tahap satu itu," kata Ati, Jumat (23/10/2020).

Baca Juga: Ini Perbedaan Vaksin Merah Putih vs Vaksin Sinovac

Berita Terkini Lainnya