Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

BPOM Temukan Tempat Pencucian di Dapur MBG di Serang Tak Higienis

Kepala BPOM Serang Mozajja (Dok. Istimewa)
Kepala BPOM Serang Mozajja (Dok. Istimewa)
Intinya sih...
  • Kondisi genangan di lantai bisa menjadi sumber pencemaran
  • Aspek kebersihan harus segera ditata dan didisiplinkan sejak awal
  • BPOM Serang memastikan pengawasan berkelanjutan akan dilakukan
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Serang, IDN Times – Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Serang menemukan sejumlah kekurangan dari sisi higienitas dalam operasional perdana di salah satu dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kota Serang.

Temuan BPOM itu terungkap saat launching SPPG Cigoong 1 di Lingkungan Cimoncor, Kelurahan Cigoong, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Senin (8/9/2025).

Kepala BPOM Serang, Mojazza Sirait, mengatakan pihaknya siap mengawal penerapan standar higienitas dengan memberikan pelatihan bagi para penjamah makanan. “Kami siap mendukung dan mengawal. Kalau SPPG dengan semua mitranya membutuhkan pelatihan penjamah makanan sebagaimana ditugaskan ke kami, kami akan memberikan pelatihan," kata Mojazza, Selasa (9/9/2025).

1. Kondisi genangan di lantai bisa menjadi sumber pencemaran

Salah satu dapur MBG di Kota Serang (Dok. Istimewa)
Salah satu dapur MBG di Kota Serang (Dok. Istimewa)

Meski secara umum dinilai sudah berjalan baik, beberapa catatan teknis diberikan agar segera diperbaiki demi mencegah potensi pencemaran makanan. Dari hasil pemantauan, kata dia, salah satu temuan adalah area pencucian ompreng yang masih menyisakan genangan air karena kondisi lantai belum dipoles dengan baik.

“Hal-hal minor seperti ini kalau tidak dibersihkan dan diperbaiki bisa menjadi sumber pencemaran,” katanya.


2. Mojazza sebut aspek kebersihan harus segera ditata

Kepala BPOM Serang Mozajja (Dok. Istimewa)
Kepala BPOM Serang Mozajja (Dok. Istimewa)

Ia menambahkan, aspek kebersihan harus segera ditata dan didisiplinkan sejak awal, mulai dari kebersihan tempat, ruangan, hingga personal. “Ini kan baru hari pertama, jadi wajar masih agak kagok. Tapi kalau dari awal tidak disiplin, akan sulit menjaga standar higienitas ke depan,” katanya.

BPOM Serang memastikan pengawasan berkelanjutan akan dilakukan agar kekurangan higienis tersebut bisa segera diperbaiki dan keamanan pangan tetap terjaga.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Ita Lismawati F Malau
EditorIta Lismawati F Malau
Follow Us

Latest News Banten

See More

Mata Menlu Sugiono Berkaca-kaca Saat Prosesi Serah Terima Jenazah Zetro

09 Sep 2025, 20:22 WIBNews