Hari Pertama, Kereta Petani–Pedagang Layani 87 Pengguna
- Stasiun Cikeusal menjadi titik naik pengguna terbanyak
- Pemegang kartu mendapatkan kemudahan memesan tiket dan masuk area boarding lebih awal
- Calon penumpang wajib registrasi untuk mendapatkan Kartu Petani dan Pedagang
Lebak, IDN Times – Layanan Kereta Petani dan Pedagang resmi beroperasi mulai Senin (1/12/2025). Pada hari pertama peluncurannya, KAI Commuter mencatat sebanyak 87 pengguna telah memanfaatkan layanan transportasi khusus petani dan pedagang ini hingga pukul 15.00 WIB.
KA Petani dan Pedagang dioperasikan dengan sistem dirangkaikan bersama perjalanan Commuter Line Merak. Hingga siang ini, enam perjalanan telah dijalankan, baik dari Stasiun Rangkasbitung maupun Stasiun Merak.
1. Cikeusal jadi stasiun teramai
VP Corporate Secretary KAI Commuter, Karina Amanda menyebut, Stasiun Cikeusal menjadi titik naik pengguna terbanyak. “Sebanyak 36 pengguna naik dari Stasiun Cikeusal menuju Rangkasbitung maupun Merak,” ujar Karina.
Menurutnya, setiap kereta menyediakan ruang khusus untuk keranjang dan barang bawaan agar tidak bercampur dengan pengguna reguler Commuter Line Merak. “Tujuannya supaya baik pengguna reguler maupun petani dan pedagang tetap nyaman dalam perjalanan,” tambahnya.
Sementara itu, volume pengguna reguler Commuter Line Merak tercatat telah mencapai 8.405 orang hingga Senin sore.
2. Calon penumpang wajib registrasi untuk mendapatkan kartu petani dan pedagang
Untuk menggunakan layanan ini, calon pengguna perlu mendaftar di loket stasiun dengan membawa identitas dan mengisi formulir. Setelah diverifikasi, pengguna akan menerima Kartu Petani dan Pedagang.
Pemegang kartu mendapatkan sejumlah kemudahan, termasuk: memesan tiket mulai H-7 sebelum keberangkatan, masuk area boarding lebih awal, yakni dua jam sebelum jadwal keberangkatan.
Pengguna yang belum memiliki kartu masih dapat membeli tiket langsung di hari yang sama selama kuota masih tersedia.
