Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

IKA SAKTI Desak DPRD Bentuk Pansus Dugaan Korupsi Lahan RSUD Tigaraksa

IMG-20251013-WA0027.jpg
IKA Sakti gelar aksi desak korupsi lahan RSUD Tigaraksa dibongkar (IDN Times/Muhamad Iqbal)
Intinya sih...
  • DPRD didemo, diminta segera bentuk pansus RSUD Tigaraksa
  • Dialog dinilai hanya formalitas, pejabat bungkam. Pertemuan dengan pejabat daerah dianggap tidak menghasilkan jawaban konkret.
  • Bupati Tangerang dan Ketua DPRD memilih tidak memberikan keterangan setelah dialog usai.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tangerang, IDN Times – Ikatan Alumni Sekolah Anti Korupsi (IKA SAKTI) Tangerang menggelar aksi demonstrasi di kawasan Pusat Pemerintahan Kabupaten (Puspemkab) Tangerang, Senin (13/10/2025). Mereka menuntut aparat hukum dan legislatif menuntaskan dugaan korupsi pengadaan lahan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tigaraksa yang dinilai merugikan keuangan daerah.

Aksi dimulai sekitar pukul 13.15 WIB di depan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Tangerang. Dalam orasinya, massa mendesak Kejari bersikap profesional, transparan, dan serius mengusut kasus yang sempat mandek tersebut. Massa juga menuntut pembukaan kembali penyelidikan yang sempat dihentikan serta reformasi internal di tubuh Kejaksaan.

1. DPRD diminta segera bentuk pansus RSUD Tigaraksa

IMG-20251013-WA0023.jpg
IKA Sakti gelar aksi desak korupsi lahan RSUD Tigaraksa dibongkar (IDN Times/Muhamad Iqbal)

Usai berorasi di depan Kejari, massa bergerak menuju Gedung DPRD Kabupaten Tangerang. Di lokasi kedua ini, tuntutan utama diarahkan ke legislatif agar segera membentuk Panitia Khusus (Pansus) untuk menyelidiki dugaan korupsi lahan RSUD Tigaraksa.

Dalam dialog terbuka yang turut dihadiri Bupati Moch Maesyal Rasyid, Ketua DPRD Muhamad Amud, Kapolresta Tangerang Kombes Pol Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah, dan Sekda Soma Atmaja, massa menegaskan dua tuntutan utama: pembentukan Pansus dan komitmen mundur dari jabatan bagi pihak yang terbukti terlibat korupsi.

“Kami mendesak DPRD agar segera membentuk Pansus dan menjalankan fungsinya untuk mengawal persoalan RSUD Tigaraksa,” ujar Koordinator IKA SAKTI Tangerang, Doni Nuryana.

“Dan kalau memang terbukti terlibat, apakah Bupati siap mundur?” tambahnya.

2. Dialog dinilai hanya formalitas, pejabat bungkam

IMG-20251013-WA0023.jpg
IKA Sakti gelar aksi desak korupsi lahan RSUD Tigaraksa dibongkar (IDN Times/Muhamad Iqbal)

Namun, Doni menilai pertemuan dengan pejabat daerah tersebut tidak menghasilkan jawaban konkret.

“Mereka tidak memberikan jawaban pasti atas tuntutan kami. Dialog ini terkesan hanya basa-basi,” ucap Doni.

Baik Bupati Tangerang maupun Ketua DPRD memilih tidak memberikan keterangan kepada wartawan setelah dialog usai. Saat ditanya soal kesiapan membentuk Pansus, Muhamad Amud hanya berujar singkat,

“Kalau Pansus ada mekanismenya. Itu keputusan bersama, bukan keputusan pribadi,” ujarnya sembari meninggalkan lokasi.

3. Lima tuntutan IKA SAKTI Tangerang

IMG-20251013-WA0025.jpg
IKA Sakti gelar aksi desak korupsi lahan RSUD Tigaraksa dibongkar (IDN Times/Muhamad Iqbal)

Dalam aksi tersebut, IKA SAKTI menyampaikan lima poin tuntutan utama:

  1. Mendesak DPRD Kabupaten Tangerang membentuk Pansus pengadaan lahan RSUD Tigaraksa.
  2. Mendesak pemakzulan Bupati Moch Maesyal Rasyid dan pengusutan terhadap kroninya jika terbukti terlibat korupsi.
  3. Meminta Kejari Tangerang membuka kembali penyelidikan dugaan korupsi RSUD Tigaraksa.
  4. Menuntut reformasi internal Kejari Tangerang yang dinilai tidak profesional.
  5. Mendorong terwujudnya Kabupaten Tangerang bersih dan bebas korupsi.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hafidz Trijatnika
EditorHafidz Trijatnika
Follow Us

Latest News Banten

See More

Warga Keluhkan Proyek Penanganan Kawasan Kumuh Tangsel

13 Okt 2025, 20:26 WIBNews