Kapolres Tangsel Janji Ungkap Tuntas Ledakan Pabrik Farmasi Nucleus

- Polisi masih menunggu hasil pemeriksaan PuslabforMenurut Victor, tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri masih melakukan analisis terhadap sampel dari lokasi kejadian. Hasil pemeriksaan laboratorium itu akan menjadi dasar utama untuk menentukan sumber dan penyebab ledakan.
- Kondisi bangunan rusak parahTim Puslabfor Polri masih melakukan penyisiran di dalam gedung, memeriksa reruntuhan dan mengumpulkan barang bukti. Kondisi bangunan tampak rusak berat, dengan bagian depan dan lantai atas hancur total, sementara material kaca beterbangan hingga ke seberang jalan.
- Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebutMeski ledakan
Tangerang Selatan, IDN Times – Polres Tangerang Selatan memastikan proses penyelidikan kasus ledakan di pabrik farmasi milik PT Nucleus Farma masih terus berjalan. Ledakan hebat yang mengguncang gedung empat lantai di Jalan Raya Jombang, Ciputat, pada Rabu malam (8/10/2025) itu menyebabkan bangunan porak-poranda dan menimbulkan kepanikan warga sekitar.
Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Victor Daniel Henry Inkiriwang, menegaskan pihaknya berkomitmen mengungkap penyebab pasti ledakan tersebut.
“Saya pastikan kasus ini akan kami tuntaskan. Saat ini penyidik masih bekerja dan prosesnya terus berjalan,” kata Victor, Jumat (17/10/2025).
1. Polisi masih menunggu hasil pemeriksaan Puslabfor

Menurut Victor, tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri masih melakukan analisis terhadap sampel dari lokasi kejadian. Hasil pemeriksaan laboratorium itu akan menjadi dasar utama untuk menentukan sumber dan penyebab ledakan.
“Keterangan saksi ahli sangat penting untuk memastikan penyebab ledakan. Kami masih menunggu hasil pemeriksaan dari Puslabfor,” jelasnya.
Ketika ditanya terkait legalitas izin usaha PT Nucleus Farma, Victor belum memberikan keterangan lebih lanjut. “Kami akan sampaikan perkembangannya nanti setelah seluruh proses pemeriksaan selesai,” ujarnya singkat.
2. Kondisi bangunan rusak parah

Tim Puslabfor Polri masih melakukan penyisiran di dalam gedung, memeriksa reruntuhan dan mengumpulkan barang bukti. Kondisi bangunan tampak rusak berat, dengan bagian depan dan lantai atas hancur total, sementara material kaca beterbangan hingga ke seberang jalan.
“Perusahaan Nucleus ini bergerak di bidang farmasi, memproduksi berbagai macam obat-obatan,” ujar Victor.
3. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut

Meski ledakan terdengar cukup kuat, Victor memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam insiden tersebut.
“Dari hasil penyisiran tim Jibom Gegana Polda Metro Jaya, tidak ditemukan bom atau residu bahan peledak. Tidak ada korban jiwa maupun luka,” tegasnya.