Sempat Diterjang Banjir, Kawasan Masjid Agung Banten Dibuka Lagi

Serang, IDN Times - Destinasi wisata religi Masjid Agung Banten Lama sudah kembali dibuka untuk publik setelah diterjang banjir pada 1 Maret 2022.
Diketahui sebelumnya, Masjid Agung Banten yang merupakan sisa kejayaan Kesultanan Banten itu sempat terendam banjir satu meter. Bahkan merendam lingkungan masjid dan komplek pemakanan kesultanan.
Baca Juga: Ada 22 Titik Banjir di Serang, Wali Kota: Pertama Kali Banjir 5 Meter
1. Sudah dibuka, Masjid Agung kembali dipadati penziarah
Penjaga Masjid Agung Banten Jumri mengatakan, Kawasan Banten Lama sudah dibuka sejak Sabtu (5/3/2022). Disampaikan Jumri, para penziarah ke makam Sultan Banten bahkan sudah memadati kompleks pemakaman sehari setelah banjir surut.
"Dari hari Sabtu juga sudah mulai penuh. Mobil-mobil di parkiran pun sudah padat seperti biasa," kata Jumri saat dikonfirmasi, Senin (7/3/2022).
2. Tidak ada ritual khusus saat membersihkan makam para petinggi Kesultanan Banten
Disampaikan Jumri, tidak ada ritual khusus saat membersihkan kawasan makam itu dari banjir dan lumpur. Sebab, pengunjung yang mendatangi ke Masjid Agung Banten lama pun merupakan penziarah ke makam para Sultan Banten.
"Jadi mereka kan datang untuk ziarah ke aula Allah pasti kan meminta keselamatan. Itu pun sudah bagian dari ritual," katanya.
3. Banjir di Banten Lama baru bisa ditangani setelah air disedot ke kanal
Sebelumnya, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi Banten Muchamad Rachmat Rogianto mengatakan, air di kawasan Banten Lama baru bisa ditangani setelah dua hari terendam. Petugas menyedot air ke kanal-kanal yang tersambung langsung ke muara Banten.
Mereka pun menerjunkan ratusan personel kebersihan dibantu para relawan dan personel TNI/Polri.
"Dari tadi malam kita semua kerja keras menyedot air pindahkan ke kanal. Air di kanalnya sudah turun," kata Rachmat.
Baca Juga: Banjir di Kawasan Banten Lama Mulai Surut