Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

MayDay, 1.600 Buruh dari FSBN Tangerang Berangkat ke Gedung DPR

IDN Times/Maya Aulia Aprilianti
Intinya sih...
  • Ribuan buruh FSBN memadati Jalan Daan Mogot KM 21, rencana bertolak ke DPR dengan 30 bus dan motor.
  • Aksi awalnya di Monas, berubah ke DPR karena penghalangan, untuk menyuarakan pencabutan Undang-Undang Cipta Kerja.
  • Ketua Umum FSBN Tangerang menghimbau agar aksi tetap damai dan aman, serta tidak terprovokasi oleh oknum tidak bertanggung jawab.

Tangerang, IDN Times - Ribuan massa buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Buruh Nusantara (FSBN) memadati Jalan Daan Mogot KM 21, Kecamatan Batuceper, Kota Tangerang, Kamis (1/5/2025). Mereka rencananya akan bertolak ke gedung DPR dengan menaiki puluhan bus dan motor.

"Kalau kami total hampir 1.600 peserta. Hari ini estimasi sekitar 30 bus yang berangkat dari sini," kata Ketua Umum FSBN Tangerang, Ade Mudiawarman.

1. Aksi yang akan dilakukan di Patung Kuda Monas menjadi ke gedung DPR

IDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Ade mengungkapkan, pada awalnya, aksi tersebut akan dilakukan di Patung Kuda, Monas. Namun, lantaran terdapat penghalangan aksi maka berubah menjadi di Gedung DPR.

"Aksi memang awalnya mau ke Patung Kuda Monas. Tapi, karena eskalasinya terus berubah, penekanan juga lumayan luar biasa jadi kami ke DPR," ujarnya.

2. Pencabutan Undang-Undang Cipta Kerja masih jadi tuntutan

IDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Ade menuturkan, kehadirannya ke Gedung DPR RI tersebut untuk menyampaikan beberapa tuntutan. Seperti menyuarakan regulasi Undang-undang Cipta Kerja yang hingga saat ini belum dicabut.

"Karena yang lalu, sifatnya hanya baru perubahan. Kami tetap secara organisasi masih menuntut pencabutan Undang-Undang Cipta Kerja. Karena ini sangat berdampak kepada para pekerja bukan hanya di Tangerang tentunya, tapi di seluruh Indonesia," jelasnya.

3. Ade mengimbau para buruh tidak terprovokasi

IDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Ade menghimbau kepada buruh, agar tetap menjaga keselamatan, serta tidak terprovokasi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Hal tersebut agar aksi yang dilakukan damai tersebut bisa menyampaikan aspirasi dengan baik.

"Jaga keselamatan agar aksinya tetap berjalan karena memang aksi kita adalah aksi damai, aksi kita adalah tuntutnya menyampaikan aspirasi terhadap regulasi hari ini. Harapannya tetap berjalan dengan lancar dan aman," ungkapnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Maya Aulia Aprilianti
Ita Lismawati F Malau
Maya Aulia Aprilianti
EditorMaya Aulia Aprilianti
Follow Us