Cekcok dengan Tukang Gorengan, Penagih Utang Tewas Bersimbah Darah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kota Tangerang, IDN Times - Penagih utang tewas bersimbah darah usai terlibat cekcok dengan penjual gorengan di sebuah kontrakan di Gang Sahlan, Serua, Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Senin (17/1/2022).
Penagih utang itu diketahui bernama Namora Siregar terlibat cek-cok saat menagih utang dengan nasabahnya yang diketahui bernama Cucu Samsudin.
Baca Juga: Ini Lokasi Vaksin Booster di Kota Tangerang
1. Ada cekcok sebelum keduanya terkapar
Salah satu saksi di lokasi bernama Evan Kautsar mengatakan, keduanya terlibat saling bacok sekira pukul 09.00 WIB. Keduanya sempat teriak dan cek-cok di depan pintu kontrakan tempat tinggal tukang gorengan.
"Awalnya ada petugas bank keliling datang ke sini, terus cekcok dan ribut. Terus tukang gorengan ngeluarin senjata tajam dan bacok-bacokan," katanya, Senin (17/1/2022).
Dia mengaku, saat dia datang ke lokasi petugas penagih utang tersebut sudah terkapar di lantai dengan bersimbah darah.
"Saya datang (petugas bank keliling) udah terkapar. Saya langsung lapor ke polisi. Saya lihatnya abang tukang gorengan bawa senjata tajam golok," ungkapnya.
2. Penagih utang tewas di tempat
Evan menerangkan, usai terlibat cekcok keduanya sudah terkapar di lantai. Penagih utang diketahui tewas di tempat, sedangkan penjual gorengan luka parah di tangan dan kaki.
"Luka tukang gorengan di bagian tangan dan kaki kalau petugas bank keliling luka di bagian leher," paparnya.
3. Korban dan pelaku dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati
Dari informasi yang dihimpun, keduanya dilarikan ke Rumah Sakit Fatmawati Jakarta Selatan.
Sementara itu, tempat kejadian perkara itu kini masih bersimbah darah. Lokasi sekitra pun sudah dipasangi garis polisi.
Baca Juga: 1 Pasien Omicron di Tangsel Jalani Isolasi di Rumah Lawan COVID-19