Jelang Akhir Tahun 2021, Kasus DBD di Kota Tangerang Meningkat

Kota Tangerang, IDN Times - Sudah puluhan warga Kota Tangerang terjangkit demam berdarah dengue (DBD) dalam dua bulan terakhir, Oktober dan November 2021.
"Oktober ada kenaikan 21 DBD. Untuk November tercatat dari baru tiga yang lapor," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Dini Anggraini kepada wartawan, Selasa (16/11/2021).
Baca Juga: Polres Tangsel Gelar Operasi Zebra Hingga 28 November Mendatang
1. Ini langkah yang dilakukan Pemkot Tangerang
Dini mengatakan, pihaknya menggandeng masyarakat dalam upaya penanganan pencegahan penyakit yang disebabkan gigitan nyamuk Aedes aegypti ini.
"Kalo dari kita Dinkes bersama warga secara rutin membersihkan tempat sampah. Membersihkan sampah jangan sampai ada yang menggenang, kalau punya bak mandi dibersihkan yang bahaya telor nyamuk jadi jentik," kata Dini.
2. Ada peningkatan kasus dari September ke Oktober
Dini mengakui ada peningkatan kasus yang terjadi dari September ke Oktober. Namun, ia tak merinci berapa jumlah angka pasti pada bulan September. "Dari September ke Oktober ada kenaikan," kata dia.
3. Waspadai gejala DBD ya guys
Memasuki musim hujan, salah satu penyakit yang kerap muncul adalah DBD. Kamu perlu mewaspadai jika kamu atau ornag terkasih mengalami gejala DBD, seperti yang dikutip dari Halodoc berikut:
1. Demam tinggi mencapai 40 derajat Celsius;
2. Nyeri kepala berat;
3. Nyeri pada sendi, otot, dan tulang;
4. Nyeri pada bagian belakang mata;
5. Nafsu makan menurun;
6. Mual dan muntah;
7. Pembengkakan kelenjar getah bening;
8. Ruam kemerahan sekitar 2–5 hari setelah demam;
9. Kerusakan pada pembuluh darah dan getah bening; dan
10. Perdarahan dari hidung, gusi, atau di bawah kulit.
Baca Juga: PPKM Level I, Arief Kaji Izin Konser Musik di Kota Tangerang!