Pemkot Tangerang Uji Coba Sampah Jadi Bahan Bakar untuk PLTU

Kota Tangerang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang saat ini tengah melakukan uji coba untuk mengembangkan teknologi Refuse Derived Fuel (RDF) pada sampah di Kota Tangerang. Teknologi RDF ini nantinya akan menghasilkan bahan bakar untuk Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).
Teknologi ini merupakan upaya Pemkot Tangerang dalam menanggulangi sampah-sampah yang dihasilkan dan ditampung di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing.
Baca Juga: Tangerang Jadi Lokasi Riset Listrik Berbahan Sampah
1. Setiap hari, DLH uji coba 5 ton sampah
Kepala Bidang Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang, Yudi Pradana menyebut, proses uji coba sedang berlangsung di TPA Rawa Kucing. Dalam sehari, terdapat lima ton sampah yang di uji coba.
Sampah itu nantinya akan diubah menjadi sumber energi terbarukan yang kemudian dapat menjadi bahan bakar pengganti batu bara.
Diketahui, Pemkot Tangerang juga sudah mendapat calon pembelinya, yakni PT Indonesia Power melalui kesepakatan kerja sama yang sudah ditandatangani pada Jumat, (23/4/2021). Setelah itu, akan dipergunakan sebagai bahan bakar PLTU Lontar yang sebelumnya batubara.
2. Kandungan material untuk bahan bakar PLTU sedang diuji
Namun, Yudi menekankan upaya pembuatan bahan bakar PLTU tersebut masih terus dilakukan. Apalagi terkait kandungan material yang tepat dari sampah itu untuk dijadikan bahan bakar PLTU.
"Kita masih uji coba sama Indonesia Power sampah di kota bukan hanya organik namun ada juga unorganik. Jadi makannya lagi diuji kandungannya seperti apa kan gitu," kata dia, Selasa, (28/4/2021.
Baca Juga: Klaster Munggahan Tangerang Terkuak Karena Ada yang Masuk RS
3. Tangerang jadi lokasi riset listrik berbahan sampah
Sebelumnya diberitakan, Kota Tangerang terpilih menjadi kota pertama di Pulau Jawa sebagai lokasi pembangunan laboratorium riset dan pengembangan teknologi RDF. Nantinya, sampah akan dijadikan sebagai sumber energi terbarukan dan pengelolaan sampah perkotaan.
Terpilihnya Kota Tangerang ditandai dengan ditandatanganinya kesepakatan bersama antara Pemkot Tangerang dengan PT. Indonesia Power tentang kerjasama penyediaan bahan bakar jumputan padat untuk cofiring Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).
Baca Juga: Arief: Faskes COVID-19 Kota Tangerang Terbanyak di Tangerang Raya