Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Wali Kota Arief Murka, Uang Bansos Dipotong Gocap oleh Oknum

Humas Pemkot Tangerang

Kota Tangerang, IDN Times - Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menyebut tidak akan mentolerir pungutan liar kepada warga miskin yang menerima bantuan sosial. Dia pun marah karena hal itu masih saja terjadi.

"Jika ada yang mengetahui atau mengalami adanya tindakan tersebut silakan dilaporkan ke pihak berwajib, tidak perlu takut," kata Arief dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis (29/7/2021).

1. Arief sudah minta aparat kasus "sunat" dana bansos itu

IDN Times/Arief Rahmat

Arief juga menekankan Pemkot Tangerang juga telah meminta jajaran kepolisian dan juga kejaksaan negeri untuk menindak tegas para pelaku pungli yang merugikan masyarakat, khususnya penerima bansos.

"Silakan dilaporkan, dan akan ditindak dengan tegas," kata Arief.

2. Risma sebut Kota Tangerang terparah soal potongan uang bansos

dok.IDN Times

Sebelumnya, Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menyebut Kota Tangerang adalah wilayah terparah soal pemotongan uang bantuan sosial (bansos) dari daerah lain.

"Kayanya (Kota Tangerang) ini paling berat, karena sebetulnya yang pertama kartu harusnya dipegang penerima manfaat. Kalau kartu itu dipegang oleh orang lain (pendamping). Kemudian PIN-nya juga ada di situ," kata Risma, dalam rekaman yang dilihat Kamis (28/6/2021).

3. Risma sedih, bantuan warga miskin dipotong Rp50 ribu

IDN Times/Fitria Madia

Risma mengatakan, ada penerima bansos yang dipotong per transaksi Rp50 ribu. Hal itu membuat dirinya sedih, karena mereka yang tidak mampu masih dimanfaatkan.

"Banyak kartu-kartu dipegang oleh pemiliknya, kan kasian. Ada lagi, permintaan per transaksi Rp50 ribu, itu kan kasian. Orang-orang itu sudah tidak mampu," katanya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ita Lismawati F Malau
EditorIta Lismawati F Malau
Follow Us