Tangerang Selatan, IDN Times – Tumpukan paving block baru di lahan kosong depan Kantor Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menuai tanda tanya. Material itu muncul di sekitar RT 02 RW 04, Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat dan disebut untuk dibangun di lokasi yang sebelumnya disebut belum tersentuh dalam proyek Penataan Kawasan Kumuh senilai Rp1,86 miliar.
Warga setempat mengaku material tersebut baru datang beberapa hari lalu. Mereka menyebut lokasi itu memang sempat diukur oleh pekerja proyek, meski sebelumnya dinyatakan tidak jadi dikerjakan.
“Katanya mau dipasang paving di sini. Dulu mah enggak jadi,” ujar salah satu warga, Kamis (23/10/2025).
Kemunculan material ini menjadi sorotan publik karena sebelumnya, Kepala Bidang Permukiman Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Disperkimta) Tangsel, Anung Indra Kumara, telah menyatakan bahwa proyek tersebut sudah selesai 100 persen.
“Ini kuotanya sudah habis, sudah tidak bisa dikerjakan lagi. Pekerjaannya juga sudah beres, sudah dibayar, dan sudah diukur beberapa meter. Jadi dialihkan ke lokasi lain. Kalau pun nanti dikerjakan lagi, kemungkinan masuk tahun depan lewat anggaran pemeliharaan,” kata Anung, 10 Oktober lalu.
Namun, pernyataan itu berbeda dengan keterangan terbaru yang disampaikan Anung saat dikonfirmasi ulang. Ia menyebut bahwa material paving baru tersebut memang disiapkan untuk kegiatan pemeliharaan di titik yang sebelumnya tertinggal.
“Kan sudah saya bilang, yang belum tertangani akan disambung dengan kegiatan pemeliharaan,” ujarnya singkat.
Meski begitu, Anung belum menjelaskan lebih jauh soal sumber anggaran maupun waktu pelaksanaan pekerjaan tambahan tersebut. Pesan konfirmasi lanjutan yang dikirimkan kepadanya hingga kini belum direspons.
