Sambut Ramadan, Warga Tangerang Gelar Tradisi Keramas Bareng

Kota Tangerang, IDN Times - Warga Babakan, Kota Tangerang menggelar tradisi keramas bareng di bantaran Sungai Cisadane, Jalan Kalipasir. Tradisi ini merupakan tradisi tahunan kala menyambut bulan suci Ramadan.
Ketua RW2 Kelurahan Babakan, Ahmad Sobirin mengungkapkan, tradisi keramas bareng yang sudah dilakukan sejak puluhan tahun lalu ini untuk menyucikan diri dalam memasuki ibadah puasa.
"Ini adalah rangkaian kegiatan terakhir, acara keramas bareng. Sebelumnya kita sudah melaksanakan acara nisfu syaban, pawai obor, dan munggahan," ujarnya.
1. Lebih 2 tahun tak ada tradisi ini karena pandemik

Para warga tampak antusias mengikuti tradisi rutinan tersebut. Terlebih, dua tahun terakhir tradisi ini ditiadakan karena pandemi COVID-19.
"Sekarang juga kebetulan kita dapat support dari pihak kepolisian, TNI, dan Tagana dalam rangkaian ini," jelasnya.
2. Kegiatan dipantau tim Tagana

Dalam kegiatan tradisi ini, para warga melakukan keramas bareng menggunakan sampo. Kegiatan mereka pun dipantau langsung oleh Tim Tagana di aliran Sungai Cisadane.
"Tahun-tahun lalu kita menggunakan merang. Untuk kali ini kita agak kesulitan untuk mendapatkannya. Jadi kita menggunakan shampo yang ada," ungkapnya.
3. Warga mengaku senang bisa jalani tradisi ini lagi

Nenek Sopiah, 62 tahun, salah satu peserta keramas bareng mengaku senang, karena masih bisa kembali melakukan tradisi tersebut.
"Bahagia senang semua, menyambut bulan puasa," tuturnya.