Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Muhamad Iqbal

Lebak, IDN Times - Kepala Adat Pemerintahan Baduy Jaro Saija mengatakan, dari sekitar 14.600 jiwa warga adat Baduy, hingga kini tak satupun yang terkonfirmasi positif COVID-19. Hampir setahun pandemik COVID-19 masuk Indonesia.

"Tidak ada (yang positif COVID-19 di sini), tidak ada, mudah-mudahan tidak ada," kata Jaro Saija yang juga merangkap sebagai Kepala Desa Kanekes, Leuwidamar, Lebak Banten,, Jumat (22/1/2021).

1. Saat pandemik terjadi, tetua adat mengantisipasi cepat

IDN Times/Muhamad Iqbal

Jaro Saija mengungkapkan, sejak ada pandemik COVID-19 di bulan Maret 2020 lalu, tetua adat segera mengantisipasi dengan meminta semua warga yang ada di luar desa adat semisal di Jakarta dan kota lain untuk pulang kampung. Karena, lanjutnya, saat itu sedang memasuki masa ritual Kawalu.

"Sementara warga Baduy yang sudah di dalam wilayah Desa Kanekes, dilarang untuk bepergian," kata dia.

2. Warga terbiasa setiap hari dengan pola hidup sehat

Editorial Team

Tonton lebih seru di