3 Titik di Kota Tangerang Terendam Banjir Akibat Tanggul Jebol

29 Jun 2025, 10:27 WIB

Maya Aulia Aprilianti

Banjir di sejumlah titik di Kota Tangerang (Dok. Pemkot Tangerang)

Intinya sih...

Petugas evakuasi warga sakit dan mendirikan posko terdekat
Ada 2 titik lain yang dilaporkan banjir, dengan penanganan sementara oleh DPUPR
Dinas PUPR Kota Tangerang membuat 400 kisdam untuk tanggul sementara

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tangerang, IDN Times - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Tangerang sejak Sabtu (29/6/2025) siang memicu genangan air hingga banjir di sejumlah titik. Banjir tersebut bahkan menyebabkan tanggul di Kelurahan Uwung Jaya, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang jebol.

Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Mahdiar mengatakan, update kondisi di lapangan per pukul 20.30 WIB, masih terjadi genangan hingga banjir di sejumlah titik. Seperti, Kelurahan Uwung Jaya, Kecamatan Cibodas dengan warga terdampak sebanyak 280 KK.

"Ini menjadi lokasi terparah saat ini yaitu ketinggian 60 cm," kata Mahdiar, Minggu (29/6/2025).

1. Petugas juga mengevakuasi warga sakit

Banjir di sejumlah titik di Kota Tangerang (Dok. Pemkot Tangerang)

Dalam kondisi banjir tersebut, terdapat warga yang terdampak, dalam kondisi sakit. Petugas pun telah mengevakuasi ke posko terdekat.

"Petugas gabungan sudah mendirikan 6 posko di rumah warga dan terpantau enam warga dalam kondisi sakit, tapi sudah dalam pantauan Dinas Kesehatan di lokasi kejadian," ungkap Mahdiar.

2. Dua titik lain juga dilaporkan banjir

Banjir di sejumlah titik di Kota Tangerang (Dok. Pemkot Tangerang)

Mahdiar menambahkan, Kelurahan Sangiang, Kecamatan Periuk dengan ketinggian 60 cm yang terdampak jalan warga dan tembok rumah warga jebol akibat aliran Kali Sabi.

"Saat ini, DPUPR dengan seluruh petugasnya juga sudah di lokasi kejadian, untuk melakukan penanganan sementara, yaitu dengan membangun pembatas menggunakan kisdam," jelasnya.

Titik lainnya, yaitu Kecamatan Jatiuwung namun terpantau sudah surut. Di lokasi lainnya, Kecamatan Pinang Jalan Pinang Kunciran pukul 16.00 WIB dan Jalan KH Hasyim Ashari Cipondoh 16.15 WIB terjadi pohon tumbang di jalan umum.

"Dan sudah selesai penanganan oleh BPBD dan Bidang Pertamanan Disbudpar," sambungnya.

Kata Mahdiar, saat ini Dinsos Kota Tangerang pun sudah menyuplai kebutuhan permakanan dan logistik ke wilayah Cibodas untuk para pengungsi. Dinkes Kota Tangerang yang langsung standby juga memeriksa dan memastikan kesehatan seluruh warga terdampak.

"Perlu diketahui, per pukul 20.30 WIB kondisi Katulampa normal di 41 cm, Batu Beulah normal di 1.80 meter, Bendungan Pasar Baru normal di 9,40 meter dan PS Angke dalam kondisi siaga 3 di 172 cm," jelasnya.

3. Sebanyak 400 kisdam dibuat untuk buat tanggul sementara

Banjir di sejumlah titik di Kota Tangerang (Dok. Pemkot Tangerang)

Kepala Bidang Operasional dan Pemeliharaan, Dinas PUPR Kota Tangerang, Iwan Nursyamsu menuturkan, Dinas PUPR Kota Tangerang memastikan pembangunan kisdam merupakan salah satu langkah penanganan darurat untuk menjamin kemananan masyarakat sekitar. Dinas PUPR Kota Tangerang telah menyiapkan 400 karung kisdam pada penanganan darurat saat ini.

"Kami langsung memberikan penanganan responsif untuk memastikan jebolnya tanggul akibat curah hujan deras mala mini di Uwung Jaya dan sekitarnya tidak semakin meluas. Ada 400-an karung kisdam yang sudah dalam proses penanganan di lapangan,” ujar Iwan.

Ia melanjutkan, Dinas PUPR Kota Tangerang juga telah menerjunkan 30 personel petugas lapangan untuk memastkan pembangunan kisdam dapat dituntaskan pada Sabtu malam.

Di sisi lain, Dinas PUPR Kota Tangerang juga terus berkooridinasi dengan BPBD Kota Tangerang untuk memastikan penanganan darurat dapat berjalan efektif.

"Tidak hanya itu, kami memastikan pembangunan kisdam sementara ini dapat menjadi menjadi solusi efektif untuk mencegah genangan susulan,” tambahnya.

Dia juga memastikan kesiapsiagaan petugas lapangan bila beberapa wilayah rawan banjir membutuhkan penanganan.