TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jelang New Normal, Ini 10 Kebiasaan Baru di Bandara

#NewNormal #HidupBersamaCorona

Bandara Soekarno-Hatta (Dok. Istimewa)

Tangerang, IDN Times - Wabah COVID-19 belum berakhir, bahkan semakin merajalela. Meski demikian, pemerintah memutuskan untuk membuka sejumlah layanan publik untuk memutar roda perekonomian. 

Salah satu yang dibuka jelang penerapan new normal itu adalah layanan transportasi umum, seperti bandara. Pembukaan layanan ini kembali tentu dengan penerapan protokol kesehatan. 

Nah, para penumpang yang memasuki kawasan bandara, wajib melakukan kebiasaan-kebiasaan baru sebagai adaptasi terhadap pandemik. 

"Pemandangan penumpang pesawat yang berhenti di depan mesin otomatis hand sanitizer untuk kemudian membersihkan tangan adalah hal yang biasa. Mereka kini lebih memperhatikan aspek kesehatan dan kebersihan," jelas President Director PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin, dalam keterangan tertulis beberapa waktu lalu. 

Nah, berikut ini adalah kebiasaan baru, seperti yang dikutip dari situs  PT Angkasa Pura II yang diterapkan di semua bandara-bandara di bawah naungan Angkasa Pura II:

Baca Juga: Catat! 7 Prosedur Baru Keberangkatan Penumpang di Bandara Soetta

1. Selalu memakai masker

Protokol kesehatan di Bandara Soetta (ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)

Kewajiban penumpang kini tidak sebatas hanya memenuhi dokumen-dokumen penerbangan. Ya, jelang penerapan new normal, penumpang wajib mengenakan masker di mana pun berada, mulai dari masuk bandara hingga saat berada di pesawat.

2. Sering mencuci tangan

Petugas membersihkan toilet Bandara Soetta (Instagram/APII)

Di tengah pandemik ini, tangan menjadi salah satu media penularan COVID-19. Untuk itu, penumpang diminta untuk rajin mencuci tangan.

Jika sedang tidak menggunakan air mengalir, penumpang bisa mencuci tangan menggunakan hand sanitizer.

Sejak pandemi diumumkan pada Maret 2020, PT Angkasa Pura II menyediakan hingga 355 mesin otomatis hand sanitizer di 19 bandara yang dikelola perseroan. Selain itu, PT Angkasa Pura II juga menambah sebanyak 53 wastafel guna melengkapi wastafel yang sudah ada di toilet dan tempat lainnya.

Namun, ada baiknya, penumpang juga membawa hand sanitizer ukuran mini di dalam tas. 

3. Physical distancing

Protokol kesehatan di Bandara Soetta (ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)

Physical distancing adalah menjaga jarak dari orang lain, sedikitnya 2 meter. Penumpang harus memahami pentingnya menjaga jarak ini di areal bandara, mulai dari ruang tunggu (boarding lounge) atau di titik-titik antrean.

Hal ini sudah terlihat di bandara-bandara tanah air dengan adanya pengaturan dari petugas serta kesadaran penumpang itu sendiri. 

4. Menjalani PCR test atau rapid test

ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra

Di masa adaptasi kebiasaan baru ini, setiap penumpang pesawat harus melakukan PCR test dengan hasil negatif COVID-19 dan rapid-test dengan hasil nonreaktif COVID-19.

5. Membawa dokumen-dokumen ini sebagai syarat perjalanan

SIKM online (ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)

Bagi penumpang rute domestik saat ini diwajibkan membawa identitas diri dan dokumen surat hasil PCR test (berlaku 7 hari pada saat keberangkatan) atau rapid-test (berlaku 3 hari pada saat keberangkatan) untuk diperiksa di bandara.

6. Tiba di bandara lebih awal 2-3 jam

Suasana Bandara Soekarno-Hatta yang sepi (Dok. Istimewa)

Pandemik COVID-19 memaksa pihak pengelola bandara di seluruh dunia untuk menjalankan prosedur yang mengutamakan kesehatan, termasuk Indonesia. Untuk itu, proses pemeriksaan terkait kesehatan calon penumpang yang akan terbang diperlukan. 

Hal ini berdampak pada kebiasaan penumpang. Dibandingkan dengan kondisi normal, penumpang pesawat kini tiba di bandara jauh lebih awal untuk memproses keberangkatan. Seperti misalnya di Bandara Soekarno-Hatta, biasanya mungkin mereka tiba 1 jam sebelum keberangkatan domestik, sekarang calon penumpang sudah ada di bandara 2-3 jam sebelum keberangkatan.

7. Memilih layanan touchless

Protokol kesehatan di Bandara Soetta (AP II)

Di masa pandemik ini, sentuhan dengan berbagai benda memang harus dikurangi. Penumpang pesawat pun memilih itu sebagai kebiasaan baru. Menyusul hal tersebut, PT Angkasa Pura II menyediakan fasilitas touchless seperti misalnya tombol pedal kaki di lift, wastafel otomatis, mesin hand sanitizer otomatis dan lain sebagainya.

8. Mengukur suhu tubuh

Petugas Bandara SAMS Balikpapan lengkap dengan APD periksa suhu tubuh warga saat masuk bandara (Dok.IDN Times/Istimewa)

Pengukuran suhu tubuh yang dilakukan penumpang pesawat kini menjadi hal yang biasa di bandara PT Angkasa Pura II. Di seluruh bandara PT Angkasa Pura II saat ini terdapat 82 alat thermos gun dan 29 thermal scanner guna mengukur suhu tubuh penumpang.

9. Self check-in

Calon penumpang mencoba aplikasi Travelation (AP II)

Melakukan check-in secara mandiri merupakan kebiasaan baru di tengah pandemi COVID-19. Di seluruh bandara PT Angkasa Pura II, setiap bulannya penumpang yang melakukan self check-in di tengah pandemi ini berkisar 1.000 - 2.000 penumpang, atau 10 persen lebih dari total penumpang saat pembatasan penerbangan.

Baca Juga: 7 Tips Beli Makanan dan Produk Lain di Bandara Soekarno-Hatta

Berita Terkini Lainnya