TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Corona Menggila, Demokrat Banten Akan Maksimalkan Kampanye via Medsos 

Demokrat mengusung bakal paslon di 4 pilkada di Banten

Dok. Demokrat Banten

Serang, IDN Times - Partai Demokrat Banten akan memaksimalkan kampanye via media sosial dalam melakukan sosialisasi dan pengenalan jagoannya di perhelatan pilkada yang digelar di empat daerah.

Hal ini dilakukan karena penambahan kasus baru positif corona atau COVID-19 di tanah Jawara terus meningkat secara signifikan dan mengkhawatirkan.

Baca Juga: Bed RS Rujukan COVID-19 di Banten sudah Terisi 60-83 Persen  

Baca Juga: Positif COVID-19, Ketua KPU Arief Budiman OTG

1. Iti: Demokrat mendukung kebijakan PSBB yang diterapkan pemerintah daerah

Dok. Demokrat Baten

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat Banten Iti Octavia Jayabaya mengatakan, jika melakukan kampanye secara terbuka atau tatap muka, akan terjadi kerumunan massa. 

Kondisi seperti itu, kata dia, harus dihindari di tengah-tengah kebijakan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Provinsi Banten.

"Mungkin lebih pengenalannya begitu kalau kampanye terbuka karena satu sisi pemerintah mencanangkan kalau tidak penting banget (keluar) tetap di rumah aja. Apalagi Banten sekarang Pak Gubernur menerapkan PSBB karena untuk kepentingan bersama," tutur Iti saat menghadiri hari ulang tahun Demokrat ke-19 yang digelar secara terbatas di Baros, Kabupaten Serang, Sabtu (19/9/2020).

2. Demokrat mengusung semua bakal paslon di Pilkada Banten

IDN Times/Muhamad Iqbal

Partai Demokrat Banten mengusung bakal pasangan calon (paslon) di empat daerah yang menggelar Pilkada pada tahun ini. Diantaranya, di Kabupaten Serang mengusung bakal paslon Nasrul Ulum-Eki Baehaki, Kota Cilegon mengusung Iye Iman Rohiman-Awab, Kabupaten Pandeglang mengusung incumbent Irna Narulita-Tanto W Arban dan Kota Tangerang Selatan mengusng puteri Wapres Ma'ruf Amin, Siti Nur Azizah berpasangan dengan Ruhamaben.

"Gerakan perubahan betul hampir 3 kabupaten kota tidak mengusung incumbent artinya kan perubahan kalau tidak saat ini kapan lagi. Cuma satu di Pandeglang incumbent. Semua prioritas (menang) sama Pandeglang kan incumben tetap harus ikhtiar tidak huforia," katanya.

Baca Juga: Komisioner KPU Tangsel Positif COVID-19, Statusnya OTG!

Berita Terkini Lainnya