Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Warga Baduy menyiapkan TPS Pemilu 2024 di pemukiman mereka (ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas)

Lebak, IDN Times - Warga Baduy Luar pulang ke kawasan permukiman adat untuk ikut mencoblos dan menyukseskan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Selama ini, mereka meninggalkan pemukiman adat dan menggeluti usaha kebun ladang di beberapa wilayah. 

Tetua Adat yang juga Kepala Desa Kanekes, Jaro Saija mengatakan, masyarakat Baduy Luar memang menggeluti usaha ladang di sekitar Kecamatan Leuwidamar, Cirinten, Sobang, Gunungkencana, Cileles, Bojongmanik dan Sobang.

Di sana, mereka berkebun di ladang itu sambil menetap bersama anggota keluarganya dengan membuat rumah saung.

Pada Rabu (14/2/2024), mereka saat ini sudah berada di kampung - kampung kawasan pemukiman adat dan siap mencoblos di 27 TPS. Total daftar pemilih tetap (DPT) di 27 TPS itu sekitar 7.000 jiwa.
 
"Kami minta semua warga Badui menggunakan hak pilihnya dan tidak ada golput," kata Saija, seperti dikutip dari Antara, Selasa (13/2/2024).

1. Mereka yang menetap di ladang, kembali ke kampung adat jika ada kegiatan, termasuk pemilu

TPS 01 di Desa Kanekes, Lebak yang merupakan pemukiman Suku Baduy (Antara/Mansyur)

Lebih lanjut Jaro Saija menjelaskan, masyarakat Baduy Luar dari Kecamatan Gunungkencana dan kecamatan lainnya, mulai berdatangan sejak Selasa sore. Mereka menggunakan 20 mobil elf.

"Masyarakat tinggal di ladang-ladang itu dan kembali ke permukiman jika ada kegiatan adat maupun pemilu," kata dia.

Suku Baduy terdiri dari dua kelompok besar, Baduy Dalam dan Luar. Baduy Luar sudah mulai menerima perkembangan zaman, meski tidak total. Sebaliknya, Suku Baduy Dalam menolak semua peradaban apapun.

2. Warga senang bisa ikut pesta demokrasi

Editorial Team

Tonton lebih seru di