Benteng Speelwijk, Saksi Bisu Monopoli VOC di Tanah Jawara

Benteng dibangun di era Sultan Haji

Apakah kamu suka mengunjungi situs-situs bersejarah? Wah, Benteng Speelwijk wajib masuk daftar.

Benteng ini berada Desa Pamarican, Kota Serang, Banten. Di sini, kamu bisa melihat saksi bisu perjalanan Banten hingga kini menjadi sebuah provinsi di ujung Barat Pulau Jawa.

Simak nih penjelasan singkat mengenai Benteng Speelwijk, sebagai bekalmu untuk berkunjung ke sana.  

Baca Juga: 5 Informasi Lengkap Keraton Surosowan, Bekal Kamu Sebelum Berkunjung

1. Benteng Speelwijk berada cukup dekat dari Keraton Surosowan

Benteng Speelwijk, Saksi Bisu Monopoli VOC di Tanah JawaraBenteng Speelwijk (kebudayaan.kemdikbud.go.id)

Dikutip dari situs kebudayaan.kemdikbud.go.id, Benteng Speelwijk terletak di kampung Pamarican sekitar 600 meter, ke arah Barat Laut Keraton Surosowan, Situs Banten Lama.

Benteng ini berdenah persegi panjang tidak simetris dan setiap sudutnya terdapat selekoh. Selekoh adalah  sudut atau penjuru yang dibangun menjorok keluar pada dinding benteng dan dipersenjatai dengan artileri. Nama lain selekoh, antara lain bastion, katelum, dan baluarti. 

Benteng Speelwijk didirikan pada tahun 1682, mengalami perluasan pada tahun 1685 dan 1731. 

2. Nama benteng diilhami dari nama Gubernur VOC Cornelis Jansz Speelman

Benteng Speelwijk, Saksi Bisu Monopoli VOC di Tanah JawaraDok.pribadi/Sucitra ( Benteng Speelwijk)

Nama Benteng Speelwijk diambil dari nama Gubernur VOC, Cornelis Jansz Speelman dan dirancang oleh Hendrick Lucaszoon Cardeel.

Benteng ini dibangun pada masa kepemimpinan Sultan Abu Nasr Abdul Kahhar, yang juga dikenal sebagai Sultan Haji. Dia adalah putra Sultan Ageng Tirtayasa.

Tak seperti ayahnya yang sangat tegas dalam urusan politik, Sultan Haji dikenal sebagai sosok yang mudah dibujuk Belanda. 

3. Kelengkapan Benteng Speelwijk

Benteng Speelwijk, Saksi Bisu Monopoli VOC di Tanah Jawarainstagram.com/novana29/

Benteng Speelwijk  terdapat 4 bastion dan sebuah menara pengintai. Selain itu, benteng juga dilengkapi jendela meriam, ruang jaga, basement untuk gudang atau logistik, dan tambatan perahu.

Di bawah bastion terdapat ruangan tempat mesiu disimpan. Pembagian ruangan utama di dalam benteng adalah kamar penyimpanan senjata, rumah komandan, kantor administrasi dan gereja yang semuanya tinggal reruntuhan dan pondasinya saja.

Di areal benteng, tepatnya di sisi luar sebelah selatan terdapat pemakaman orang asing yang disebut kerkhoff. Bentuk bangunan makam terlihat tidak seragam. Salah satu bangunan makam yang paling besar adalah makam Komandan Hugo Pieter Faure (1718 – 1763).

Untuk pertahanan luar benteng, ada parit yang mengelilingi tembok luar dengan ketebalan antara 1,5 sampai 2 meter. 

3. Fungsi Benteng Speelwijk

Benteng Speelwijk, Saksi Bisu Monopoli VOC di Tanah JawaraBenteng Speelwijk (kebudayaan.kemdikbud.go.id)

Diduga, ada dua fungsi Benteng Speelwijk, yakni sebagai pertahanan dan pemukiman. Benteng tersebut juga menjadi tempat mengontrol segala kegiatan yang berkaitan dengan Kesultanan Banten dan juga sebagai tempat berlindung atau bermukim bagi orang Belanda.

Benteng ini semakin mengokohkan posisi Belanda dalam usahanya memonopoli perdagangan merica yang berasal dari Lampung Selatan, untuk kemudian dijual lagi kepada pedagang-pedagang asing yang berasal dari Cina, Malaysia, Arab, India dan Vietnam.

5. Kini, bangunan Benteng Speelwijk sudah tidak utuh lagi

Benteng Speelwijk, Saksi Bisu Monopoli VOC di Tanah Jawarainstagram.com/novana29/

Kini, bangunan saat ini tidak utuh lagi. Beberapa bagian benteng sudah menjadi puing-puing dan tersisa bebatuan merah bata.

Meski demikian, ada beberapa sudut benteng ini yang masih utuh dan bisa kamu nikmati. Kamu pun bisa belajar sejarah dan fungsi di setiap bagian bentengnya.

Baca Juga: Mengenal Dogdog Lojor, Alat Musik Tradisional Masyarakat Banten

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya