Kasus COVID-19 Meningkat Usai Lebaran, BOR RS di Kota Tangerang Naik

Kota Tangerang, IDN Times - Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menyebut, Bed Occupancy Rate (BOR) Rumah Sakit (RS) di Kota Tangerang mulai meningkat.
"Tingkat hunian rumah sakit naik dari 25 persen ke 28 persen. Jadi cuma baru naik tiga persen," kata Arief, Jumat (28/5/2021).
1. Penambahan kasus ini didominasi pasien luar Kota Tangerang

Arief mengatakan, penambahan didominasi oleh pasien warga luar Kota Tangerang, seperti warga Tangerang Selatan dan Kabupaten Tangerang. Arief mengakui, saat ini telah terjadi lonjakan pasien COVID-19 setiap harinya. Namun, penambahan itu masih minim dan masih dalam kendali.
"Kenaikannya belum signifikan ya, rata-rata kemarin 20an pasien, sekarang naiknya 23 pasien, 21 pasien hariannya ya," katanya.
2. Operasi aman bersama untuk tracing semakin digencarkan

Pihaknya, lanjut Arief, juga terus melakukan operasi aman bersama dan tracing menggunakan GeNose. Dia pun meminta agar masyarakat tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan.
"Mudah-mudahan masyarakat tetap disiplin melakukan protokol kesehatan. Semua menyebar ya, yang paling tinggi di Kecamatan Pinang terakhir itu," tambahnya.
3. Keterisian RIT di Kota Tangerang naik 100 persen

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Liza Puspadewi sebelumnya menyebut telah terjadi kenaikan kasus COVID-19 hingga 100 persen atau dua kali lipat. Hal itu terlihat dari meningkatnya pasien COVID-19 yang menjalani isolasi di Rumah Isolasi Terkonsentrasi (RIT) pascalibur lebaran.
Liza menuturkan, pasien COVID-19 yang menjalani isolasi sebelum libur lebaran sempat menyentuh 17 pasien.
"Yang terakhir sebelumn libur cuma 17 (pasien yang dirawat di RIT). Sekarang naik 2 kali lipat dibanding dengan yang kemarin (sebelum liburan)," ujarnya.