Klaster Munggahan di Tangerang Jadi 108 Orang!

Sudah ada warga yang sembuh, ada juga yang dirawat di RS

Kabupaten Tangerang, IDN Times - Jumlah warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 pada Klaster Munggahan di RW 28 Perumahan Dasana Indah, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang terus bertambah. Hal tersebut diketahui usai pihak Puskesmas Kelapa Dua terus melakukan tracing kepada masyarakat di lingkungan tersebut. 

"Iya nambah total jadi 108 orang," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi, Rabu (5/5/2021). 

Baca Juga: Bupati Izinkan Warga Tangerang Salat Id di Masjid dan Lapangan

1. Dari klaster munggahan itu, ada 25 kasus baru

Klaster Munggahan di Tangerang Jadi 108 Orang!IDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Hendra mengungkapkan, semula pada pekan lalu, jumlah warga di RW 28 yang terinfeksi COVID-19 berjumlah 83 orang. Namun tracing tetap dilakukan di kawasan tersebut, hingga akhirnya didapati 25 kasus baru orang yang positif COVID-19. 

"Berdasarkan hasil tracing kembali," jelas Hendra. 

2. Warga terkonfirmasi positif jalani perawatan medis

Klaster Munggahan di Tangerang Jadi 108 Orang!Ilustrasi Rapid Antigen (IDN Times/Aryodamar)

Warga yang positif pun langsung diisolasi di Hotel Yasmin. Ada pula yang dirawat di empat rumah sakit yang ada di Kabupaten Tangerang, seperti Rumah Sakit Siloam Kelapa Dua, Rumah Sakit Mitra Medika, dan RSUD Kabupaten Tangerang.

"Yang bergejala langsung dibawa ke rumah sakit, yang tidak bergejala di bawa ke Hotel Yasmin," terang Hendra.

3. Beberapa warga dalam klaster munggahan ini sudah sembuh

Klaster Munggahan di Tangerang Jadi 108 Orang!Ilustrasi petugas medis yang menangani COVID-19 (ANTARA FOTO/Basri Marzuki)

Sementara itu, Camat Kelapa Dua, Prima Saras Puspa mengungkapkan, sudah banyak warga di RW 28, Perumahan Dasana Indah, yang sembuh. "Yang sembuh dan sudah sehat bisa pulang ke rumah," ungkapnya.

Hingga kini, tersisa 60 warga lagi yang masih positif COVID-19 dan mendapat perawatan di Hotel Yasmin dan empat rumah sakit lainnya. Dia pun berharap, hari ini, kembali ada warganya yang sembuh dan bisa pulang ke rumah. "Mudah-mudahan hari ini ada lagi yang pulang. Kami tetap waspada dan siaga," katanya. 

Baca Juga: Muncul Klaster Munggahan, Gubernur: Pas Kena, Lari ke Pemerintah

4. Klaster munggahan berawal ketika sekelompok warga pergi ke Bogor, sebelum Ramadan lalu

Klaster Munggahan di Tangerang Jadi 108 Orang!Ilustrasi. Ruang isolasi RSUD Kabupaten Tangerang. ANTARA FOTO/Fauzan

Seperti diketahui, klaster munggahan ini berawal dari sekelompok warga di perumahan tersebut melakukan perjalanan dengan bus ke daerah Bogor.

Perjalanan itu dilakukan dalam menyambut ramadan atau biasa disebut munggahan.  Adapun jumlah warga yang berangkat adalah 62 orang.

Ketika kembali, 4 orang positif COVID-19. Itu pun terkuak ketika ada warga yang masuk rumah sakit.

 "Kemudian merembet menjadi 19 orang, terus nambah lagi 20 orang. Dari tracing hari Senin lalu, nambah lagi 37 orang, total ada 83 orang warga," ungkap Prima.

Baca Juga: Klaster Munggahan Tangerang Terkuak Karena Ada yang Masuk RS

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya