Menunggu Dua Tahun Karena Pandemik, 420 Jemaah Akhirnya Umrah

Tangerang, IDN Times - Setelah tertunda selama dua tahun akibat adanya pandemik COVID-19, 420 calon jemaah umrah dari berbagai daerah akhirnya diberangkatkan secara perdana melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Sabtu (8/1/2022). Ratusan calon jemaah umrah tersebut diberangkatkan sekitar pukul 13.36 WIB.
Petugas Handling Samira Travel, Holiluddin menuturkan bahwa setelah umrah resmi dibuka oleh pemerintah, keberangkatan 420 calon jamaah ini merupakan penerbangan perdana saat pandemik.
"Hari ini keberangkatan kurang lebih sekitar 420 dengan menggunakan pesawat Lion Air JT-1110. Penerbangannya langsung," kata Holiluddin saat dijumpai di Terminal 3 Bandara Soetta, Tangerang.
1. Ada persyaratan yang beda dari sebelum pandemik
Menurut Holiluddin, persyaratan jamaah umrah kali ini berbeda dengan sebelum COVID-19 melanda dunia. Di mana, calon jamaah harus memiliki vaksin dosis lengkap, memiliki hasil negatif tes COVID-19 metode PCR dan menjalani karantina serta menerapkan protokol kesehatan.
"Sebelum berangkat, mereka juga dikarantina satu hari untuk mengantisipasi atau untuk tes PCR dan lain-lain di asrama haji Pondok Gede. Setelah tiba di Arab Saudi, mereka akan ⁷karantina lagi. Informasi yang telah kami dapatkan kurang lebih 5 hari, mungkin ada regulasi dari otoritas Arab Saudi," ujarnya.
Baca Juga: Diduga Terpapar Penumpang, 2 Petugas Bandara Soetta Positif Omicron
2. Proses check-in juga berbeda dari sebelum pandemik
Selain itu kata Holiluddin, proses keberangkatan juga jauh berbeda. Saat ini, proses check-in dilakukan bertahap dengan mengutamakan bagasi calon jamaah terlebih dahulu.
"Jadi supaya tidak ada penumpukan lagi di pintu keberangkatan Bandara Soekarno-Hatta. Pola keberangkatannya kita bagi-bagi, jadi tidak ada kerumunan lagi. Kita ikuti protokol kesehatan untuk kelancaran jamaah umrah perdana ini," katanya.
Usai proses bagasi selesai, jemaah langsung diberangkatkan ke Bandara Soekarno-Hatta dari Asrama Pondok Gede.
"Jadi tidak ada lagi kerumunan setelah pembagian paspor di bis sesuai dengan manifes yang telah ditentukan di dalam proses check in-nya," tutur Holiluddin.
3. Umrah sempat tertunda dua tahun akibat pandemik
Sementara, Kadarisman salah satu calon jamaah umrah mengatakan bahwa dia telah mendaftar untuk ibadah umrah dua tahun silam namun, keberangkatannya tertunda akibat wabah COVID-19. Meski begitu, ia mengaku tetap bersyukur bisa berangkat pada tahun ini.
"Saya sudah dua tahun mendaftar, Alhamdulillah tahun 2022 terkabul niat saya dengan istri. Persyaratan tambahannya swab PCR, vaksin dosis lengkap, menggunakan masker, hand sanitizer, ya mematuhi protokol kesehatan," ujar calon jamaah umrah asal Batam Kepulauan Riau ini.
Baca Juga: Viral Video Penumpukan Penumpang di Bandara Soetta Hendak Karantina