Ada Fenomena Nge-BM, Polisi Minta Orangtua Awasi Anaknya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tangerang, IDN Times - Banyaknya pemuda yang nge-BM, istilah lain ngompreng atau menghentikan mobil bak hingga truk untuk sekedar menumpang. Hal ini menjadi fenomena baru di Tangerang.
Kasat Lantas Polres Metro Tangerang Kota AKBP Jamal Alam mengatakan telah memerintahkan jajarannya untuk melakukan patroli secara masif di daerah yang sering menjadi titik kumpul.
"Kita sudah koordinasi dengan polsek dan kanit lantas untuk dilaksanakan patroli secara masif pada lokasi dan jam rawan remaja nebeng," ujar Jamal, Rabu (3/3/2021).
Baca Juga: Fenomena Anak-Anak Stop dan Nebeng Truk Harus Dihentikan!
1. Orangtua diminta awasi kelakuan anaknya
Jamal mengatakan, dia juga telah mengimbau Kanit keamanan dan keselamatan (kamsel) untuk melakukan edukasi terhadap anak-anaknya.
"Kita juga sudah himbau melalui kanit kamsel agar para orangtua ikut mengawasi setiap aktivitas putra putrinya," katanya.
2. Polisi sudah petakan lokasi kumpul mereka
Saat ini, lanjut Jamal, pihaknya telah melakukan pemetaan lokasi yang menjadi lokasi titik kumpul para pemuda yang suka nge-BM.
"Kita sudah mapping lokasi lokasi rawan nebeng truk di wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota," katanya.
3. Ini titik lokasi pemuda nge-BM
Adapun lokasi yang menjadi titik kumpul para pemuda tersebut yakni :
1. Jalan Surya Dharma, Neglasari (depan masjid Ayyusufiah)
2. Jalan Imam Bonjol (Palemsemi sampai Pertigaan Kavling Pemda).