Walkot Tangerang Persilakan Siswa Gunakan Wifi Kantor Pemerintahan 

Pemkot Tangerang bangun internet gratis per-RW

Kota Tangerang, IDN Times - Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah, mempersilakan anak-anak sekolah menggunakan fasilitas internet gratis di gedung milik pemerintah, termasuk di kantor kecamatan atau kelurahan. Saat ini, Tangerang masih memberlakukan sekolah online untuk mencegah penyebaran wabah COVID-19.

"Nanti kalau butuh wifi untuk internet datang aja ke kantor kelurahan. Kan dekat gratis lagi, jadi gak usah minta lagi sama orang tua buat beli kuota internet," kata Arief, Rabu (12/8/2020).

1. Pemkot Tangerang targetkan wifi gratis per-RW rampung September

Walkot Tangerang Persilakan Siswa Gunakan Wifi Kantor Pemerintahan PAN DKI Jakarta memberi bantuan WiFi gratis untuk belajar online (Dok. Humas PAN Jakarta)

Arief mengatakan, gedung pemerintah bisa dipergunakan bagi keluarga yang memiliki kendala untuk membeli kuota internet bagi putera-puterinya sebagai akses Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

"Pemkot Tangerang sedang lakukan pemasangan internet gratis di tiap RW. Targetnya bulan September ini bisa digunakan," kata Arief.

2. Siswa yang pakai wifi di gedung pemerintahan harus tetap melaksanakan protokol kesehatan

Walkot Tangerang Persilakan Siswa Gunakan Wifi Kantor Pemerintahan Siswa memanfaatkan internet gratis untuk belajar secara online di RW 09 Kelurahan Lingkar Selatan, Kota Bandung, Senin (10/8/2020). IDN Times/Debbie Sutrisno

Selain itu, Arief juga mengimbau agar para siswa yang menggunakan gedung pemerintah sebagai sarana PJJ untuk tetap menggunakan protokol kesehatan.

"Tapi tetap lakukan protokol kesehatan, pakai masker, jaga jarak dan cuci tangan," pungkas Arief.

3. Pemkot Tangerang belum lakukan pembelajaran tatap muka

Walkot Tangerang Persilakan Siswa Gunakan Wifi Kantor Pemerintahan Wali kota Tangerang, Arief Wismansyah melakukan pemantauan terhadap protokol kesehatan di fasilitas publik (Instagram.com/@ariefwismansyah)

Sebagai informasi, Pemerintah Kota Tangerang belum memberlakukan pembelajaran tatap muka mulai dari jenjang PAUD hingga SMP sebab dikhawatirkan masih rentan penularan COVID-19.

Baca Juga: Sempat Dibuka 2 Hari, Belajar Tatap Muka di Cilegon Ditutup Kembali  

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya