Sekolah Tatap Muka Belum Terlaksana, Dua Guru Positif COVID-19

Tangerang, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Tangerang baru saja akan menyusun mekanisme perihal kegiatan sekolah tatap muka yang rencananya akan dilakukan pada Januari 2021 mendatang. Namun, sudah ada dua guru di wilayah Kabupaten Tangerang yang dinyatakan positif COVID-19.
Hal tersebut dibenarkan oleh Ketua PGRI Kabupaten Tangerang, Bibing Sudirman saat dikonfirmasi Jumat (27/11/2020). "Iya, betul beberapa hari lalu ada dua orang guru di Kabupaten Tangerang yang positif COVID-19," ujar Bibing.
1. Guru tertular setelah menjenguk keluarganya yang sakit
Bibing menuturkan, kedua guru tersebut berasal dari Kecamatan Pasar Kemis dan Rajeg. Dimana, kedua guru tersebut tertular ketika menjenguk keluarganya yang tengah sakit di rumah sakit.
"Ternyata saudaranya tersebut positif COVID-19, jadi diduga tertular dari situ," kata Bibing.
2. Jalani isolasi dan perawatan di Hotel Yasmin
Bibing menuturkan, kedua guru tersebut telah melakukan isolasi dan perawatan di Hotel Singgah Yasmin Kabupaten Tangerang. Pasalnya, mereka berstatus orang tanpa gejala (OTG).
"Informasinya saat ini mereka sudah selesai jalani isolasi dan sudah dinyatakan negatif dan dari PGRI sendiri terus berupaya mendampingi yang bersangkutan hingga nantinya sembuh," lanjutnya.
3 Sekolah tatap muka tetap dilaksanakan
Bibing mengungkapkan, adanya kasus guru yang terkonfirmasi positif COVID-19 tak berarti rencana pelaksanaan sekolah tatap muka akan batal. Pasalnya, kasus guru terpapar COVID-19 baru kali ini terjadi.
"Kalau jumlah guru kasus yang terinfeksi COVID-19 angkanya sangat kecil, hampir tidak terdengar. Walaupun begitu, kita berharap masyarakat tidak lengah dan bisa bahu-membahu memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di wilayah Kabupaten Tangerang," kata dia.