Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Waspadai Potensi Gempa Megathrust, Ini Antisipasi BPBD Lebak

Potensi gempa megathrust (Wikimedia.org/Tectonic_plates_boundaries_detailed-en.svg: Eric Gaba (Sting - fr:Sting)

Lebak, IDN Times - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta ancaman potensi bencana gempa megathrust bisa terjadi kapan saja. Merespons hal itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Febby Rizki Pratama mengatakan, potensi megathrust sebenarnya sudah sering kali disampaikan di berbagai kesempatan.

“Sudah sering disampaikan megathrust adalah sesuatu yang nyata, jadi bukan hanya sekarang-sekarang ya. Terutama di Selat Sunda, megathrust sudah diperkirakan oleh BMKG punya potensi yang tinggi, tapi tidak bisa diprediksi kapan akan terjadi,” kata Febby, Kamis (22/8/2024).

1. Lebak jadi wilayah yang akan sangat terdampak megathrust di Selat Sunda

view Pelabuhan Merak dan Pulau Merak dari Selat Sunda (commons.wikimedia.org/Ahadi_adr)

Jika melihat dari peta sebaran yang dikeluarkan oleh BMKG, Febby menjelaskan, Kabupaten Lebak menjadi salah satu daerah yang terdampak megathrust di Selat Sunda.

“Baik gempa maupun tsunami, ada 6 kecamatan yang terpapar oleh skenario gempa kalau megathrust terjadi,” kata Febby.

2. Berbagai upaya mitigasi sudah dilakukan

Ilustrasi tsunami setelah gempa (pexels.com/Ray Bilcliff)

Febby mengatakan, banyak langkah yang sudah dilakukan pada setiap tahun sebagai upaya mitigasi terhadap bencana gempa bumi dan tsunami.

“Bicara mitigasi nonstruktural, ada edukasi kepada masyarakat baik itu melalui gladis dan sosialisasi yang sudah sering dilakukan. Lalu pembentukan desa tangguh bencana, pemetaan, menyusun rencana tata ruang yang memasukkan daerah Selatan sebagai kawasan rawan tsunami dan lain-lain,” kata Febby.

3. Mitigasi struktural pun sudah dilakukan

Sedangkan pada mitigasi struktural, Febby merinci, mulai dari pemasangan rambu-rambu informasi rawan tsunami dan jalur evakuasi, mengidentifikasi lahan relokasi yang aman untuk masyarakat saat terjadi tsunami.

“Kerja sama kolaboratif antara kami dengan Pemprov Banten sehingga ketika pada waktunya pemerintah sudah cukup siap dalam penanganan gempa dan tsunami,” katanya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Iqbal
Ita Lismawati F Malau
Muhammad Iqbal
EditorMuhammad Iqbal
Follow Us