Mudik Sambil Beli Baju Lebaran di Sarinah Terminal 3 Bandara Soetta
- Sarinah Store di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta menawarkan produk UMKM dan merek lokal Indonesia
- Produk yang dipajang dipilih dengan cermat untuk memastikan kualitas terbaik dan daya saing di pasar ritel global
- Direktur Utama InJourney Airports Faik Fahmi menyatakan kehadiran Sarinah Store sebagai bagian penting dalam proses transformasi Bandara Soekarno-Hatta menjadi wajah kebanggaan bangsa
Tangerang, IDN Times - Jika kamu pekerja kantoran yang tidak memiliki waktu untuk membeli baju lebaran, coba membelinya sembari perjalanan mudik melalui Terminal 3 Domestik Bandara Soekarno-Hatta (Soetta). Pasalnya, saat ini terdapat Sarinah Store yang berlokasi di Paviliun Indonesia, yang memajang produk dari 60 usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta puluhan merek asli Indonesia.
Direktur Utama PT Sarinah, Fetty Kwartati mengungkap, terdapat berbagai macam produk yang bisa digunakan saat merayakan Hari Raya Idulfitri bersama keluarga di kampung halaman.
"Mengusung konsep curated premium store, Sarinah Soekarno-Hatta Terminal 3 menampilkan produk-produk unggulan yang mencakup fesyen, wastra, aksesori, tas, kosmetik, serta fragrance," kata Fetty, Selasa (11/3/2025).
1. Produk dijamin berkualitas karena UMKM sudah melalui kurasi ketat
Fetty mengungkapkan, setiap produk yang dipajang di Sarinah Store tersebut dipilih dengan cermat untuk memastikan kualitas terbaik dan daya saing di pasar ritel global. Selain itu, Sarinah menghadirkan pengalaman belanja yang unik dan khas Indonesia, di mana setiap sudut gerai dirancang untuk memperkenalkan keunikan dan kekayaan budaya dari berbagai daerah.
"Sarinah memiliki komitmen kuat untuk terus mendukung UMKM dengan memberikan akses pasar yang lebih luas. Dengan kehadiran gerai ini, kami tidak hanya menghadirkan produk lokal berkualitas bagi para wisatawan, tetapi juga menciptakan ekosistem bisnis yang berkelanjutan,” ujar Fetty.
2. Calon penumpang juga bisa membeli oleh-oleh untuk keluarga di kampung halaman
Selain untuk baju lebaran, calon penumpang juga bisa membeli produk di Sarinah Store tersebut sebagai oleh-oleh yang pastinya autentik Indonesia. Apalagi, dengan luas 290 meter persegi (m²), gerai ini bisa memberikan ruang leluasa untuk pembeli memilih produk yang disukai.
"Selain UMKM, terdapat juga produk dari brand lokal yang memang sudah terjamin kualitasnya dan seluruhnya merupakan buatan dalam negeri," ungkapnya.
Dengan beragam pilihan produk lokal berkualitas, gerai ini mengajak setiap pengunjung untuk mengenal lebih dekat keunikan budaya Indonesia dan mendukung pelaku usaha lokal.
"Sarinah berkeyakinan kehadiran toko ini dapat memberikan nilai tambah bagi pengalaman perjalanan, baik bagi wisatawan domestik maupun internasional," jelasnya.
3. Produk UMKM diharapkan bisa dikenal secara global
Sementara itu, Direktur SDM dan Digital InJourney, Herdy Harman mengungkapkan, sejak pertama kali hadir di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta pada 2016, Sarinah terus bertransformasi menjadi etalase utama bagi produk lokal di salah satu gerbang internasional Indonesia. Sarinah sebagai bagian dari InJourney Group menjadi jembatan bagi UMKM untuk memperkenalkan produk lokal ke pasar global.
"Kolaborasi dengan InJourney Airports sebagai pengelola bandar udara di Indonesia merupakan sinergi yang baik untuk memperkenalkan UMKM di gerbang udara utama Indonesia,” tuturnya.
Sementara itu, Direktur Utama InJourney Airports Faik Fahmi mengatakan, grand opening Sarinah Store di Terminal 3 ini merupakan bagian penting dalam proses transformasi Bandara Soekarno-Hatta sebagai wajah kebanggaan bangsa.
“Kami sangat terkesan dengan kehadiran Sarinah Store di Terminal 3 sebagai showcase produk-produk unggulan dalam negeri untuk semakin memperkuat nuansa Indonesia di bandara, dan menjadikan Bandara Soekarno-Hatta sebagai wajah kebanggaan bangsa,” kata Faik Fahmi.
