TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Blok Poltik Pelajar: Tindakan Buruh Banten Akibat Kebijakan Menindas 

Mahasiswa Banten diharap jeli menyikapi polemik ini 

Buruh Tangerang. (IDN Times/Muhamad Iqbal)

Tangerang, IDN Times - Blok Politik Pelajar (BPP) menilai penggerudukan kantor Gubernur Banten sebagai reaksi terhadap kebijakan menindas kaum buruh Banten.

Maka itu pihaknya meminta mahasiswa dan pelajar di Banten untuk jeli dan bersikap melihat persoalan ini.

"Ada sebab akibat dalam permasalahan ini kemarahan buruh berasal dari kebijakan yang menindas," kata aktivis BPP, Muhamad Iqbal Ramadan, Senin (27/12/2021).

Baca Juga: 5 Buruh Diperiksa Terkait Pendudukan Ruang Kerja Gubernur Banten

1. Tindakan buruh adalah reaksi terhadap kebijakan gubernur yang merusak

Dok.Istimewa

Iqbal menilai, aksi buruh menduduki kantor Gubernur Banten Wahidin Halim bukan sebuah tindakan yang merusak makhluk hidup. Meskipun jika pada kenyataan ada benda yang rusak.

Justru, sikap Wahidin Halim lah yang merusak makhluk hidup, dalam arti merusak hak kaum buruh. "Reaksi para buruh menduduki pemda itu bentuk dari kekecewaan terhadap kebijakan yang merusak hak hidup buruh," kata dia.

2. Gubernur lapor Polisi, BPP: bentuk sikap Wahidin anti kritik

Warga melintas di samping mural bertema kritik sosial di Jalan Cikaret, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, pada 3 Oktober 2019. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya

Iqbal menilai, reaksi Gubernur Banten mempolisikan buruh justru tindakan yang berlebihan. "Benda mati itu masih bisa diganti sedangkan perampasan hak hidup melalui kebijakan yang buruk justru hal inilah bentuk dari kejahatan," kata dia.

Kata Iqbal, pelaporan tindakan buruh ke Polisi merupakan bentuk anti-kritik yang ditunjukkan Wahidin Halim.

Baca Juga: Ruangan Kerjanya Diduduki Buruh, Gubernur Banten Lapor Polisi 

Berita Terkini Lainnya