Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Wapres Minta Pemkot Tangerang Vaksinasi 15.000 Orang per Hari

Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin (ANTARA FOTO/FB Anggoro)

Kota Tangerang, IDN Times - Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta Pemerintah kota Tangerang untuk meningkatkan jumlah vaksinasi sebanyak 15 ribu orang per hari. Hal itu disampaikannya saat meninjau program vaksinasi massal di Kota Tangerang.

"Kalau penduduknya 1,8 juta, maka 70 persennya itu 1,4 (juta). Jadi target per harinya yang dikejarnya rasionya 15 ribu," kata Ma'ruf saat konferensi pers, Selasa (15/6/2021).

1. Ma'ruf minta Pemkot siapkan fasilitas kesehatan

Arief R wismansyah memeriksa kesiapan Puskesmas Jurumudi baru sebagai tempat isolasi dan perawatan pasien COVID-19 (Instagram.com/ariefwismansyah)

Ma'ruf juga meminta pengelola puskesmas yang menyelenggarakan vaksinasi COVID-19 agar selalu menyiapkan fasilitas vaksinasi. Dengan demikian, imbuhnya, target pemerintah mengehentikan laju penyebaran virus corona dapat segera terealisasi.

"Penyediaan fasilitas puskesmas maupun rumah sakit (dan) tempat isolasi supaya disiapkan antisipasinya," tuturnya.

2. Tracing di Kota Tangerang diharap penuhi standar WHO

Bendera berkibar di kantor pusat WHO di Jenewa, Swiss (who.int)

Di sisi lain, dia berharap tracing COVID-19 di Kota Tangerang mengikuti standar World Health Organization (WHO).

"Sekarang ini kita baru 1-10 kalau bisa standar WHO, 10-30. Kalau ada 1 orang (terpapar) kita harus melakukan tracing 10-30 orang," kata Ma'ruf.

3. Ma'ruf tinjau vaksinasi 5.000 orang di Kota Tangerang

default-image.png
Default Image IDN

Sebagaimana diketahui, Ma'ruf Amin melakukan peninjauan vaksinasi COVID-19 kepada 5.000 orang di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang. Ma'ruf didampingi Gubenur Wahidin Halim dan Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah.

Kehadiran Wapres ini menggantikan peran Presiden Indonesia Joko Widodo yang tidak jadi datang ke Kota Tangerang.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ita Lismawati F Malau
EditorIta Lismawati F Malau
Follow Us