Serang, IDN Times - Gubernur Banten Andra Soni meninjau pelayanan pemutihan tunggakan dan denda pajak kendaraan bermotor di Samsat Serang, Kota Serang, Kamis (10/4/2025). Saat berdialog dengan masyarakat, Andra mendapat keluhan antrean panjang di layanan cek fisik.
Pantauan di lokasi, pada hari pertama masyarakat langsung memadati gerai dan loket pelayanan Samsat Serang. Bahkan, sejumlah wajib pajak itu sudah antre sejak subuh tadi.
Menanggapi keluhan tersebut, Andra Soni pun langsung meminta Bapenda dan pihak Samsat untuk menambah jumlah petugas serta loket. Tak hanya itu, Andra Soni pun menginstruksikan agar didirikan tenda agar warga yang mengantri membawa anak tidak kepanasan saat menunggu antrian.
“Volume masyarakat yang datang banyak sekali. Saya minta Samsat untuk tambahkan petugas dan loket serta siapkan tenda agar warga yang membawa anak bisa menunggu dengan nyaman,” Kata Andra Soni wartawan.
Mantan Ketua DPRD Banten itu juga mengaku akan melakukan evaluasi pada setiap harinya saat pelaksanaan relaksasi pajak tersebut. Hal ini, lanjut Andra, perlu dilakukan agar Pemprov Banten memberikan pelayanan maksimal terhadap masyarakat.
"Intinya memberikan pelayanan yang baik. Tiap hari kita akan evaluasi kami butuh bantuan kabupaten dan kota,” katanya.
Kendati antrean membludak, Andra mengaku tak akan melakukan pembatasan jumlah warga yang hendak membayar pajak pada program keringanan pembayaran pajak kendaraan itu.
“Kita engga bisa melarang yang antusias warga yang mau membayar pajak. Kita hanya perlu pelayanan ekstra seperti penambahan petugas dan penambahan loket,” katanya.