Cegah Penyakit Menular, Tim Medis Sisir Anak-Anak Baduy

Ada belasan anak terdeteksi idap tuberkulosis

Lebak, IDN Times - Dalam upaya pencegahan penyebaran penyakit menular, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebak bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Sahabat Relawan Indonesia (SRI) menyisir pemukiman warga adat suku Baduy.

Penyisiran ini dilakukan dengan pemberian vitamin A dan obat untuk mencegah campak pada anak-anak suku Baduy.

Menurut Ketua Koordinator Sahabat Relawan Indonesia (SRI) Muhammad Arif Kirdia, pihaknya sudah mendapat banyak laporan mengenai anak balita yang terserang campak.  "Disertai demam, batuk, dan pilek," kata dia, dikutip dari kantor berita Antara, Senin (25/9/2022).

Baca Juga: Potret Setelah Banjir Bandang menerjang Pemukiman Baduy

1. Petugas sampai datangi ladang-ladang warga Baduy untuk berikan multivitamin pada anak

Cegah Penyakit Menular, Tim Medis Sisir Anak-Anak BaduySuku Baduy bertani (ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas)

Arif mengatakan, di Baduy banyak ditemukan anak balita Baduy terkena campak, berdasarkan hasil pengambilan sampel darah yang dilakukan tim medis SRI. Saat ini, tim medis SRI tetap memantau agar anak-anak Baduy semua kembali sehat.

"Kami saat ini masih mendatangi ladang-ladang petani Baduy untuk memberikan multivitamin dan obat antibiotik kepada anak balita Baduy itu," kata Arif.

2. Lebih 100 anak sudah vaksin campak

Cegah Penyakit Menular, Tim Medis Sisir Anak-Anak BaduyIlustrasi suntikan (IDN Times/Arief Rahmat)

Tim medis SRI bersama Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak menyisir anak-anak Baduy dari pintu ke pintu di pemukiman Baduy, di beberapa kampung, seperti Kampung Batubelah, Pamoean, Cempaka dan Cisadane, serta mengunjungi ladang-ladang dengan kondisi perbukitan yang terjal.

"Sudah lebih dari 100 anak balita yang diberikan obat dan vitamin A, termasuk pemeriksaan kesehatan warga Baduy," katanya.

3. Belasan anak Baduy terdeteksi sakit tuberkulosis

Cegah Penyakit Menular, Tim Medis Sisir Anak-Anak BaduyInfografis Tuberkulosis (IDN Times/Mardya Shakti)

Saat ini Tim SRI juga menangani sebanyak 18 anak Baduy yang mengalami penyakit tuberkulosis (Tb) dan terus memberikan penanganan khusus agar kesehatan mereka membaik.

Salah seorang bocah Baduy penderita Tb, yang merupakan warga desa Batubelah adalah Bohani (7). Dia kini dirawat di RSUD Banten.

Kondisi Bohani kini sudah membaik setelah dibawa ke RSUD Banten, dan harus minum obat selama enam bulan tanpa terputus.

"Kami ke depan akan koordinasi dengan Puskesmas Cirinten yang lebih dekat dengan pemukiman Baduy untuk pengambilan obat TB, sekaligus mengawasi agar obat tersebut diminum secara rutin," kata Arif.

Sementara itu, tim medis SRI dr Eling mengatakan pihaknya akan terus memantau warga Baduy agar benar-benar kembali sehat dan tidak terserang penyakit campak.

"Kami kini membuka posko pelayanan kesehatan yang dipusatkan di Cijahe atau perbatasan dengan pemukiman Baduy," katanya.

Baca Juga: 9 Warga Baduy Meninggal, Suspek Campak dan Tuberkulosis

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya