Mitigasi Bencana, 2 Ha Pantai di Pandeglang Ditanami Mangrove

Pandeglang, IDN Times - Yayasan KEHATI dan PT Asahimas Chemical merehabilitasi tanaman bakau atau mangrove di Pantai Panimbang, Pandeglang, seluas dua hektare di lahan milik Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten.
"Penanaman mangrove itu merupakan 'Program Blue Carbon' yang dilakukan oleh kedua belah pihak selama lima tahun ke depan," kata Direktur Program Yayasan KEHATI, Rony Megawanto di Anyer, dalam keterangan tertulis, Rabu (22/12/2021).
1. Program ini juga jadi langkah mitigasi bencana
Tujuan kegiatan penanaman mangrove untuk mendukung program pembangunan rendah karbon (PRK) yang diusung oleh pemerintah pusat dan Provinsi Banten. Program tersebut dapat memitigasi bencana tsunami berupa benteng hijau di daerah pesisir.
Selain itu, kedepan dengan adanya program ini dapat juga memberdayakan ekonomi masyarakat pesisir dengan membuka kawasan ekowisata.
Di ekowisata itu masyarakat setempat bisa membuka usaha aneka makanan dan juga kerajinan yang berbasis mangrove, seperti kaos menggunakan yang pewarna alaminya memanfaatkan mangrove.
"Kami optimistis penanaman mangrove dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat pesisir," katanya.
2. Ada kendala ketersediaan lahan
Menurut dia, kendala rehabilitasi mangrove di sekitar Pantai Panimbang dan Sumur adalah lahan. Berdasarkan pengalaman, ada lahan di pantai yang telantar lalu ditanami mangrove. "Namun, setelah ditanami mangrove ternyata ada pemiliknya," kata dia.
Inilah, kata Roy, kendala untuk rehabilitasi penanaman mangrove di pesisir pantai Banten.
3. Mangrove juga dapat cegah Tsunami
Gerakan rehabilitasi penghijauan tanaman mangrove nanti melibatkan pendamping kelompok sadar wisata (pokdarwis) Desa Panimbang, Kabupaten Pandeglang.
Penghijauan mangrove ini hasil pembenihan dari pokdarwis tersebut. tanaman mangrove ini pada umur tiga tahun bisa tumbuh besar sehingga pesisir pantai terlihat hijau.
Gerakan penghijauan mangrove juga akan dilaksanakan kembali di Desa Sumur Pandeglang setelah ada hasil studi Untirta dan Undip Semarang.
"Kami berharap gerakan rehabilitasi penghijauan mangrove dapat menjaga kelestarian lingkungan dan dapat memitigasi kebencanaan tsunami dan dapat memberdayakan ekonomi masyarakat pesisir," katanya.
Baca Juga: Bupati Pandeglang Akan Copot Kadispora