Penderita Gagal Ginjal Akut di Tangerang Bertambah Jadi 10 Orang

Kabupaten Tangerang, IDN Times - Anak penderita gagal ginjal akut di Kabupaten Tangerang kembali bertambah. Total terdapat 10 anak yang terkonfirmasi sebagai pasien gagal ginjal akut.
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan (Kabid Yankes) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang, dr Fariz mengatakan, tambahan empat anak tersebut merupakan data yang baru diterima.
"Jadi ada data lama yang baru masuk ke kami, jadi ada perubahan sebenarnya total ada 10 pasien penderita gagal ginjal akut," kata Fariz, Kamis (3/11/2022).
1. Empat anak tambahan tersebut telah meninggal dunia

Fariz mengungkapkan, tambahan data empat anak penderita gagal ginjal akut tersebut saat ini kondisinya telah meninggal dunia. Di mana, sebelumnya empat anak tersebut dirawat di Rumah Sakit Tobat, Balaraja, Kabupaten Tangerang.
"Jadi total anak yang meninggal karena gagal ginjal akut ada 8 pasien," ungkap Fariz.
2. Satu pasien yang dirawat sudah sembuh

Saat ini, pasien gagal ginjal akut yang terkonfirmasi sudah ada yang sembuh. Sementara, satu lainnya masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.
"Yang sembuh sudah dibawa pulang keluarga," tuturnya.
3. Pemkab Tangerang belum dapat memastikan, apakah gagal ginjal akut itu disebabkan obat sirop

Meski begitu, Faridz belum dapat memastikan penyebab gagal ginjal akut tersebut lantaran mengonsumsi obat sirop. Hal tersebut masih harus didalami kembali. Pasalnya, anak dengan gagal ginjal akut bukan baru-baru ini saja terjadi.
"Sebenarnya ini penyakit lama, bisa karena penyebab lain. Ini masih kami ikut mendalami, bisa karena infeksi virus, dan sebagainya," kata dr Faridz.