Cara Bikin Resolusi Tahun Baru dengan Metode WOOP, Langsung Jajal!
ilustrasi pergantian tahun baru 2024 dalam suatu folder (unsplash.com/Kajetan Sumila)
Intinya Sih...
- Menjelang pergantian tahun, kita sering menyusun resolusi baru yang mungkin tidak terealisasi sepenuhnya.
- Metode WOOP terdiri dari empat komponen yaitu Wish, Outcome, Obstacle, dan Plan untuk membantu meraih goals di tahun yang baru.
- Elemen "Wish" dalam metode WOOP menekankan pentingnya membuat resolusi tahun baru lebih spesifik dan realistis.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menjelang pergantian tahun, kita selalu disibukkan dengan menyusun resolusi dan harapan baru. Berharap dengan pergantian kalender di rumah, kita dapat menjadi pribadi yang lebih upgrade dibandingkan tahun sebelumnya. Sayangnya, resolusi yang dibuat dari tahun ke tahun selalu sama bahkan mungkin banyak yang terabaikan atau tidak terealisasi sepenuhnya. Meskipun kita bersemangat menyusun resolusi baru menjelang pergantian tahun, seringkali kita menemui kendala dalam menjalankannya. Banyak dari kita yang mungkin merasakan bahwa resolusi yang awalnya angan justru malah menjadi beban seiring berjalannya waktu.
Jika kamu merasa resolusi tahun baru cenderung monoton dan berulang, ada baiknya kamu perlu coba cara baru yaitu terapkan metode WOOP. Dilansir Human Performance Resources by Champ, metode WOOP terdiri dari empat komponen yaitu Wish (W), Outcome (O), Obstacle (O), dan Plan (P). Metode WOOP dapat membantu kamu untuk meraih goals di tahun yang baru. Pada artikel kali ini, kita akan membahas tentang tips menyusun resolusi tahun baru dengan metode WOOP ini. Penasaran kan? Stay tune terus ya!
Baca Juga: 3 Strategi yang Ampuh untuk Wujudkan Resolusi Tahun Baru
1. W - Wish
ilustrasi seseorang sedang menyusun resolusi tahun baru di sticky notes (unsplash.com/brandsandpeople)Dalam menyusun resolusi tahun baru, elemen "Wish" memang tidak pernah luput dan selalu menjadi perhatian saat merinci apa saja harapan dan keinginan yang ingin kita realisasikan di tahun berikutnya. Alih-alih, apabila di tahun sebelumnya kita belum berkesempatan untuk mewujudkan impian tersebut, mari kita coba lagi di tahun selanjutnya. Wish dalam metode WOOP menekankan pentingnya untuk membuat resolusi tahun baru dengan lebih spesifik dan realistis.
"Wish" dalam metode WOOP juga mendorong kita untuk merinci masing-masing tujuan yang ingin kita capai dengan lebih matang. Dengan demikian, Wish bukan hanya sebagai sekadar harapan, tetapi sebagai penambah semangat juang yang membantu kita memahami motivasi dan arah tujuan hidup yang ingin kita capai di tahun yang baru. Sederhananya, kita mau apa di tahun selanjutnya.
2. O - Outcome
ilustrasi seseorang sedang melakukan latihan sit up (unsplash.com/Jonathan Barba)Setelah merinci setiap keinginan dengan detail dalam resolusi tahun baru yang kita miliki, langkah berikutnya adalah fokus pada Outcome atau hasil yang diharapkan. Outcome membantu kita untuk membayangkan secara konkret bagaimana hasilnya nanti apabila kita berhasil mencapai tujuan tersebut. Sebagai contoh, apabila resolusi tahun baru kamu adalah ingin gaya hidup sehat, setidaknya hasil yang kamu harapkan adalah tubuh menjadi lebih sehat, bugar, dan berenergi, berat badan turun sesuai dengan target yang telah ditetapkan, kesehatan mental tetap terjaga, pola makan lebih diperhatikan karena ada asupan nutrisi yang harus kamu miliki dalam mendukung gaya hidup sehat dan lain-lain
3. O - Obstacle
ilustrasi seseorang sedang memantau jam (unsplash.com/Andrea Natali)Langkah selanjutnya setelah mengidentifikasi keinginan dalam resolusi tahun baru adalah mengantisipasi kemungkinan terburuk atau hambatan yang mungkin menghalangi pencapaian tujuan tersebut. Pada bagian "Obstacle" dalam metode WOOP, kita diingatkan akan adanya potensi hambatan yang mungkin terjadi dalam merealisasikan suatu resolusi.
Contohnya, jika kita ingin gaya hidup sehat, kita perlu mengidentifikasi hambatan potensial seperti jadwal kerja yang padat sehingga susah untuk membagi waktu antara karir dan olahraga. Kesadaran akan hambatan ini dapat membantu kita merencanakan strategi yang tepat untuk mengatasinya. Salah satu cara untuk mengatasi hambatan tersebut adalah dengan merinci langkah-langkah yang solutif dalam mendukung rencana aksi kita.
4. P - Plan
ilustrasi seseorang sedang menyusun jadwal (unsplash.com/Paico Official)Setelah mempertimbangkan harapan dan mengidentifikasi hambatan yang mungkin terjadi, langkah selanjutnya adalah membuat rencana untuk merealisasikan resolusi tersebut. Misalnya dalam konteks ingin gaya hidup sehat, tentunya kamu perlu membuat jadwal olahraga mingguan yang mencakup latihan kardio dan melatih kekuatan otot. Rencana makan harian pun juga akan kamu susun dengan memasukkan menu bergizi, berimbang, sehat dan aman yang mendukung tujuan kebugaran, seperti komposisi protein, karbohidrat, lemak, dan serat dalam menunjang kebutuhan kalori maupun asupan nutrisi. Dengan menyusun rencana yang matang, seseorang tidak merasa terbebani karena sudah mempertimbangkan dengan cermat di awal.
Menyusun resolusi di tahun baru memang sah-sah saja dilakukan, asal dengan pertimbangan yang cermat dan lebih spesifik dalam menentukan apa saja keinginan yang bakal kamu wujudkan di tahun baru nanti. Melalui penerapan metode WOOP, resolusi yang kamu buat cenderung visioner dan tidak terkesan monoton sehingga lebih matang untuk meraih goals yang kamu inginkan di tahun 2024 nanti. Jadi, apakah kamu sudah siap untuk menyongsong tahun baru 2024 dengan resolusi terbaikmu? So, Be ready and let's do this!
Baca Juga: 5 Hal yang Bisa Kamu Jadikan Resolusi di Akhir Tahun Ini
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
