Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Anak Sungai Cisadane Dinormalisasi untuk Antisipasi Banjir

Anak Sungai Cisadane di Tangerang (ANTARA/Pemkot Tangerang)
Anak Sungai Cisadane di Tangerang (ANTARA/Pemkot Tangerang)
Intinya sih...
  • Masyarakat diimbau menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan ke saluran air
  • Normalisasi dilakukan pada aliran anak sungai Cisadane untuk mengantisipasi genangan air dan banjir
  • Pemerintah Kota Tangerang mengerahkan alat berat untuk normalisasi serentak di beberapa titik banjir yang tersebar di wilayah tersebut
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tangerang, IDN Times - Pemerintah Kota Tangerang menormalisasi drainase lingkungan dan aliran anak sungai Cisadane di wilayah Benda. Hal itu dilaksanakan untuk mengantisipasi potensi genangan air dan banjir saat musim hujan.

Camat Benda, Saipul Ulum mengatakan bahwa salah satu lokasi kegiatan normalisasi dilakukan di Jalan KH Kuding, Kelurahan Belendung. Di daerah tersebut, menurut Saipul, memiliki potensi penyumbatan saluran air karena endapan lumpur dan sampah.

Normalisasi aliran sungai itu, menurut dia, merupakan bentuk kesiapsiagaan di tingkat kecamatan. “Kami melakukan normalisasi secara bertahap di titik-titik yang berpotensi menyebabkan genangan air, terutama menjelang musim hujan seperti sekarang," kata Saipul, seperti dikutip dari ANTARA, Jumat (17/10/2025).

1. Masyarakat diimbau berperan aktif menjaga lingkungan, termasuk gak buang sampah sembarangan

Sungai Cisadane meluap ( ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)
Sungai Cisadane meluap ( ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)

Selain itu, normalisasi juga dilakukan pada aliran anak sungai Cisadane di Jalan Garuda, Kelurahan Jurumudi Baru, yang menjadi salah satu titik krusial aliran air di wilayah Kecamatan Benda.

Kegiatan normalisasi mencakup pembersihan saluran dari sedimentasi, pengangkatan sampah, serta memperlancar jalur aliran air di drainase lingkungan dan sungai kecil yang bermuara ke Sungai Cisadane.

Selain meningkatkan kapasitas saluran, menurut Saipul, langkah itu juga merupakan bagian dari program rutin pemeliharaan lingkungan yang melibatkan unsur kelurahan, petugas dari Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dan dukungan masyarakat sekitar.

“Kami mengimbau masyarakat untuk turut berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan, terutama tidak membuang sampah sembarangan ke saluran air. Normalisasi ini akan lebih efektif jika masyarakat juga menjaga saluran tetap bersih,” ujarnya.

2. Normalisasi aliran dilakukan serentak, baik sungai, embung, hingga drainase pada sejumlah titik rawan banjir

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kota Tangerang, Taufik Syahzaeni mengatakan saat ini dilakukan normalisasi serentak, baik sungai, embung, hingga drainase pada sejumlah titik rawan banjir yang tersebar di beberapa wilayah. Operasi normalisasi serentak dilakukan untuk memastikan infrastruktur sistem pengendali banjir bisa berfungsi secara optimal.

Pemkot Tangerang mengerahkan alat berat untuk menyukseskan operasi normalisasi serentak di Kali Angke Cipondoh, Kali Wetan Ciledug, Embung Poris Indah, dan saluran pembuangan Bugel Indah.

"Ada sejumlah titik krusial di berbagai kecamatan yang dinormalisasi untuk mengantisipasi pendangkalan dan penyempitan saluran air yang selama ini diduga menjadi penyebab utama genangan saat curah hujan sedang tinggi,” ujar Taufik.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ita Lismawati F Malau
EditorIta Lismawati F Malau
Follow Us

Latest News Banten

See More

Dekontaminasi Radiasi di Cikande, 30 KK Direlokasi Pekan Ini

21 Okt 2025, 08:24 WIBNews