Ada Buaya Berkeliaran, Warga Diminta Gak Mendekat ke Kali Cirarab

Kali Cirarab diduga menjadi habitat buaya sejak dulu

Tangerang, IDN Times - Petugas gabungan terus mencari tiga buaya yang disebut muncul di sekitar Kali atau Sungai Cirarab. Warga pun diminta tidak mendekati pinggiran kali, untuk sementara waktu. 

Petugas gabungan ini terdiri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten bersama Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jakarta. 

Komandan Pos (Danpos) Pemadam Kebakaran (Damkar) Mauk, Husni mengaku sudah menerjunkan personel dari Pos Mauk, Pakuhaji, serta satu unit perahu karet dan dibantu 4 personel terlatih spesialis reptil dari RKW BKSDA Jakarta.

"Agar warga tidak resah, kita langsung sisir lokasi awal buaya pertama kali muncul dan yang telah memakan hewan ternak warga," kata dia, seperti dikutip dari Antara, Sabtu (12/2/2022). 

1. Warga diimbau tidak mendekati kali, untuk sementara waktu

Ada Buaya Berkeliaran, Warga Diminta Gak Mendekat ke Kali CirarabIDN Times/Candra Irawan

Selain mencari ketiga buaya itu,  Husni juga mengimbau agar warga tidak mendekati bibir sungai karena dikhawatirkan buaya yang berada di sungai bisa menerkam seketika.

"Sedikit sulit untuk buaya tersebut muncul, karena warga dari pagi sudah berkumpul di dekat sungai, namun kita tetap berupaya mencari," kata Husni.

2. Diduga, Sungai Cirarab adalah habitat buaya

Ada Buaya Berkeliaran, Warga Diminta Gak Mendekat ke Kali CirarabIDN Times/Dok. BPBD Kabupaten Tangerang

Sementara itu, Kepala RKW BKSDA Jakarta Barat Wawan Gunawan pihaknya sudah meminta keterangan dari sejumlah saksi di lapangan. Dari keterangan warga itu, Wawan menyimpulkan Sungai Cirarab adalah habitat buaya, sedari dulu. 

"Tapi kalau nanti berhasil ditangkap akan kita bawa dan taruh ke habitat yang jauh dari permukiman," katanya.

3. Buaya itu diduga memangsa hewan ternak warga di sekitar kali

Ada Buaya Berkeliaran, Warga Diminta Gak Mendekat ke Kali CirarabIlustrasi (ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah)

Diberitakan sebelumnya, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang, Abdul Munir mengungkap bahwa binatang buas tersebut memakan hewan ternak milik warga sekitar Kali Cirarab. 

"Buaya tersebut sering mangsa ayam dan kambing warga sekitar sungai," ujar Munir. 

Hal ini diamini Sekretaris Desa (Sekdes) Pekayon, Matin. Menurutnya,  warga melaporkan bahwa hewan ternak milik mereka diterkam buaya, beberapa waktu lalu. Ternak seperti kambing dan ayam. 

"Kambing satu sama beberapa ayam milik Pak Jaro sudah diterkam buaya, makanya warga merasa terancam," katanya.

Baca Juga: Pemkot Tangerang Luncurkan Program Hapus Denda Pajak PBB 100 Persen

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya