Jelang Libur Nataru, Dishub Tangsel Perketat Ramp Check Bus
- Dishub Tangsel periksa kelaikan operasional bus
- Periksa kelengkapan dokumen awak bus dan gandeng BNN
- Pemeriksaan akan berlanjut hingga awal tahun depan untuk persiapan Lebaran
Tangerang Selatan, IDN Times – Menjelang masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang Selatan memperketat pemeriksaan kelaikan operasional angkutan umum. Seluruh armada bus beserta awaknya menjalani ramp check demi memastikan keamanan penumpang yang diprediksi meningkat tajam.
“Jadi semuanya harus standar,” ujar Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Tangsel, Yanuar, Kamis (11/12/2025).
Yanuar menjelaskan, sejumlah komponen fisik bus menjadi fokus pemeriksaan. Mulai dari palu pemecah kaca, sabuk pengaman, wiper, lampu-lampu, hingga klakson. Semua perangkat keselamatan tersebut harus berfungsi dengan baik sebelum kendaraan diizinkan beroperasi.
“Harus dalam kondisi baik,” tegasnya.
1. Dihsub Tangsel juga periksa kelengkapan dokumen
Selain kondisi armada, kelengkapan administrasi para awak bus juga diperiksa. Dishub memastikan seluruh pengemudi memiliki SIM sesuai golongan, STNK aktif, dan surat uji kelaikan kendaraan atau KIR.
Dishub Tangsel sebelumnya telah melakukan inspeksi keliling ke sejumlah perusahaan otobus. Dari total 89 unit bus yang diperiksa, 50 di antaranya dinyatakan lulus uji kelaikan.
“Insyallah mayoritas hanya temuan minor. Nanti kita juga akan keliling bersama BPTJ,” kata Yanuar.
2. Dishub Tangsel juga gandeng BNN
Tak berhenti pada kondisi kendaraan, aspek kesehatan pengemudi dan kernet turut menjadi perhatian. Dinas Kesehatan Tangsel menurunkan tim medis untuk memeriksa tekanan darah dan kondisi dasar kesehatan para awak.
Sementara itu, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tangsel melakukan tes urine guna memastikan mereka tak berada dalam pengaruh narkoba saat bertugas. Pemeriksaan ini tak hanya dilakukan jelang Nataru, namun juga akan berlanjut hingga awal tahun depan.
“Bukan hanya sekarang, mungkin juga sampai Februari untuk persiapan Lebaran,” jelas Yanuar.
Dishub berharap pengawasan ketat ini dapat menekan angka kecelakaan selama periode libur panjang serta memberikan rasa aman bagi masyarakat pengguna angkutan umum.
