Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Maria Teresa: Pekerja Migran Harus Terlindungi Sejak Berangkat

IMG-20250923-WA0006.jpg
Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dari Fraksi Gerindra, Maria Teresa Suhardja (Dok. Fraksi Gerindra Tangsel)
Intinya sih...
  • Perlindungan pekerja migran harus jadi prioritas
  • Maria menegaskan, kemudahan akses kerja ke luar negeri harus diimbangi dengan kesadaran hukum dan pemahaman yang memadai agar calon pekerja migran tidak terjebak praktik ilegal.
  • Waspadai iming-iming kerja bergaji besar
  • Salah satu warga Cipayung, Hendra, mengapresiasi kegiatan yang digelar BP3MI bersama
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tangerang Selatan, IDN Times – Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Maria Teresa mendukung kegiatan sosialisasi dan penyuluhan tenaga kerja migran Indonesia yang digelar oleh Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Banten.

Kegiatan yang diikuti puluhan warga Cipayung dan sekitarnya itu, bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat soal tata cara dan prosedur resmi bekerja di luar negeri.

“Program sosialisasi ini sangat penting untuk memproteksi para pekerja migran asal Tangsel agar semuanya sesuai dengan prosedur,” ujar Maria, Rabu (15/10/2025).

1. Perlindungan pekerja migran harus ada sejak berangkat hingga kembali ke Tanah Air

Wakil Ketua DPRD Tangsel, Maria Theresa
Wakil Ketua DPRD Tangsel, Maria Theresa (Dok. IDN Times/Maria)

Maria menegaskan, bahwa kemudahan akses kerja ke luar negeri harus diimbangi dengan kesadaran hukum dan pemahaman yang memadai agar calon pekerja migran tidak terjebak praktik ilegal.

“Sekarang proses penempatan kerja ke luar negeri jauh lebih mudah dan transparan. Tapi tetap harus melalui jalur resmi, supaya mereka terlindungi dari awal keberangkatan sampai kembali ke Tanah Air,” ujarnya.

Ia juga menyoroti peran besar pekerja migran terhadap perekonomian nasional dan daerah. Menurutnya, kontribusi mereka tidak hanya melalui devisa, tetapi juga peningkatan kesejahteraan keluarga di daerah asal.

“Pekerja migran ini punya kontribusi besar. Di Tangsel sendiri, minat untuk bekerja ke luar negeri cukup tinggi. Karena itu, edukasi dan perlindungan hukum harus diperkuat,” tegas Maria.

2. Calon pekerja migran diminta mewaspadai iming-iming kerja bergaji besar

Wakil Ketua DPRD Tangsel, Maria Theresa
Wakil Ketua DPRD Tangsel, Maria Theresa (Dok. IDN Times/Maria)

Penyuluh Hukum Ahli Muda BP3MI Banten, Ekasari Wijayanti menjelaskan, bahwa kegiatan sosialisasi ini juga bertujuan untuk mencegah tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang kerap memanfaatkan ketidaktahuan masyarakat.

“Kami ingin masyarakat tahu bahwa bekerja di luar negeri sekarang mudah diakses, tapi harus lewat jalur yang benar. Jangan tergiur tawaran instan yang berujung menjadi korban TPPO,” ujarnya.

Ekasari mengingatkan bahwa kasus penipuan berkedok kerja di luar negeri masih marak, terutama di kawasan Kamboja dan Timur Tengah. Karena itu, calon pekerja migran diminta selalu memastikan legalitas dokumen dan lembaga penyalur kerja.

3. Warga apresiasi sosialisasi

Wakil Ketua DPRD Tangsel, Maria Theresa
Wakil Ketua DPRD Tangsel, Maria Theresa (Dok. IDN Times/Maria)

Salah satu warga Cipayung, Hendra, mengapresiasi kegiatan yang digelar BP3MI bersama Pemkot Tangsel tersebut. Ia menilai kegiatan itu memberi manfaat besar bagi masyarakat yang berencana bekerja ke luar negeri.

“Dengan penyuluhan seperti ini, masyarakat jadi tahu langkah yang benar sebelum berangkat. Tidak mudah tertipu oleh calo atau oknum,” ujarnya.

Hendra berharap kegiatan serupa digelar secara rutin agar semakin banyak warga yang paham prosedur kerja migran. “Kalau disosialisasikan terus, makin banyak yang sadar pentingnya jalur resmi,” katanya.

Share
Topics
Editorial Team
Ita Lismawati F Malau
EditorIta Lismawati F Malau
Follow Us

Latest News Banten

See More

Siswa SMAN 1 Cimarga yang Ketahuan Merokok Tetap Kena Disanksi

15 Okt 2025, 20:38 WIBNews