Soal Putusan MK, Muhammadiyah Ucapkan Terima kasih ke Anies dan Ganjar

Ketua PP Muhammadiyah mengucapkan selamat ke Prabowo

Tangerang Selatan, IDN Times - Ketua Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah, Haedar Nashir menyampaikan terima kasih atas sikap negarawan dua pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Anies Baswedandan-Muhaimi Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD atas putusan sengketa Pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK).

"Disertai dengan catatan kritis dan pesan pesan kebangsaan yang itu menjadi konsen seluruh anak bangsa dan komponen bangsa, karena apapun juga disamping yang positif, kritik itu pun tetap sehat," kata Haedar Nashir di kampus UMJ, Rabu (24/4/2024).

Baca Juga: Halal Bi Halal, PP Muhammadiyah Siarkan Pesan Damai Usai Pemilu 

1. Haedar minta Prabowo menyerap aspirasi kontestan yang kalah

Soal Putusan MK, Muhammadiyah Ucapkan Terima kasih ke Anies dan GanjarPenampakan foto Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wakil Presiden Indonesia di kios Pigura Bandar Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Selain itu, Haedar juga mengucapkan selamat kepada pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang akan menjadi pemimpin Indonesia ke depan. Dia berharap, Prabowo mampu menyerap aspirasi dari dua kandidat yang ikut kontestasi sebagai representasi dari keragaman aspirasi rakyat.

"Penting juga mewujudkan cita-cita nasional dalam kebijakan kebijakan strategis, bagaimana Indonesia menjadi negara yang bersatu, berdaulat, adil dan makmur lewat berbagai langkah kebijakan yang membawa Indonesia maju di bidang ekonomi, stabil politik, khazanah kebudayaan, dan kepribadian bangsa," kata dia.

Baca Juga: KPU Tetapkan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wapres Terpilih

Baca Juga: Prabowo: Kita Harus Bersatu, Kita Harus Rukun

2. Indonesia harus menjadi negara maju

Soal Putusan MK, Muhammadiyah Ucapkan Terima kasih ke Anies dan GanjarWakil Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Saldi Isra (dok. Mahkamah Konstitusi)

Menurutnya, saat ini di tengah persaingan tingkat regional maupun global, Indonesia niscaya harus menjadi negara maju.

"Sumber daya alam kita harus diolah dengan baik, penuh dengan pertanggungjawabkan untuk sebesar besarnya hajat hidup kepentingan rakyat dan bangsa," kata dia.

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya