Tangsel Minta Pemprov Banten Percepat Distribusi Vaksin
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tangerang Selatan, IDN Times - Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Tulus Muladiyono menyebut pihaknya meminta Pemerintah Provinsi Banten mempercepat distribusi vaksin.
Sebagaimana diketahui, hingga 13 Juli 2021 vaksinasi di wilayahnya baru mencapai 227 ribu.
1. Vaksinasi di Tangsel bergantung distribusi dari Pemprov
Tulus mengatakan, vaksinasi di Kota Tangsel sendiri tergantung distribusi dari Provinsi Banten, rata-rata pemberian dari Provinsi sekitar 3.000 hingga 5.000 dosis per dua hari.
“Tapi, datangnya itu terkadang dua hari sekali. Makanya kita punya prioritas pemberian vaksin. Pertama kita kejar di wilayah yang berzona merah, dan seterusnya. Intinya kita mau kejar sampai 70 persen,” ujarnya, Kamis (15/7/2021).
2. Tangsel butuh distribusi vaksin yang cepat
Menurutnya, saat ini puskemas tetap melakukan vaksinasi rutin dengan target 200 hingga 300 dosis per harinya.
“Makanya, kami meminta agar distribusi vaksin dari Dinkes Provinsi Banten dimaksimalkan. Sehingga, rata-rata pemberian vaksin hingga 5.000 per hari itu bisa tercapai,” kata dia.
3. Puluhan pasien COVID-19 meninggal saat isoman di Tangsel
Sebelumnya, Kepala Bidang Humas Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Irfan Santoso menyebut, sudah 53 pasien COVID-19 meninggal dunia saat menjalani isolasi mandiri di rumah.
Irfan merinci, angka tersebut merupakan data dari Januari hingga Juli 2021.
Baca Juga: 53 Pasien COVID-19 di Tangsel Meninggal Saat Isolasi Mandiri