Banyak Armada Pengangkut Sampah di Tangsel Perlu Peremajaan

25 persen dari jumlah seluruh armada perlu diganti

Tangerang Selatan, IDN Times - Aset truk angkutan dan bak penampungan sampah atau armroll milik Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) banyak yang sudah tidak layak pakai. Satu penyebabnya karena armada-armada tersebut sudah berusia tua.

"Semua (sedang) perawatan atau peremajaan," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Daerah Kota Tangsel, Wahyunoto Lukman saat dikonfirmasi, Kamis (18/4/2023).

Baca Juga: Bersihkan Sampah Tanjung Burung, Pemkab Tangerang Terima Interceptor

1. Sebanyak 25 persen armada perlu peremajaan

Banyak Armada Pengangkut Sampah di Tangsel Perlu PeremajaanSampah di TPA Cipeucang Tangsel (IDN Times/Muhamad Iqbal)

Wahyunoto mengatakan, jumlah truk pengangkut sampah yang masih beroperasi sebanyak 50 unit. Selain itu ada 86 unit motor roda tiga, 52 unit pick up, empat ekskavator, dan 153 unit bak armroll.

"Sebanyak 25 persen dari jumlah armada perlu peremajaan," singkat Wahyunoto.

Baca Juga: Daftar Bank Sampah di Tangerang untuk Misi Mulai Kelola Sampah!

2. Beberapa kecelakaan terjadi akibat kondisi armada

Banyak Armada Pengangkut Sampah di Tangsel Perlu PeremajaanFoto hanya ilustrasi. (IDN Times/Muhamad Iqbal)

Berdasarkan informasi yang dihimpun, truk angkutan sampah berusia tua di Kota Tangsel berisiko terjadi Kecelakaan. Contohnya kasus di depan Rumah Sakit Hermina Serpong pada Minggu (14/5/2023) kemarin.

Satu unit mengalami patah as roda belakang saat belok menghindari motor. Akibatnya, truk terbalik hingga muatan sampah berceceran di Jalan Raya Puspiptek, Buaran.

3. Tangsel minta TPA Regional Banten segera dibuat

Banyak Armada Pengangkut Sampah di Tangsel Perlu PeremajaanSampah di TPA Cipeucang Tangsel (IDN Times/Muhamad Iqbal)

Tempat Pemrosesan Sampah Akhir (TPA) Cipeucang sudah kelebihan volume sampah alias overload. Pemkot Tangsel sedang mencari lokasi alternatif untuk pembuangan sampah akhir. 

Wali Kota (Wako) Tangsel, Benyamin Davnie menyebut, pihaknya telah bekerja sama Kota Serang untuk menangani sampah di wilayahnya. Meski begitu, sampah yang dibuang ke TPA di Kota Serang tidak cukup.

Benyamin mengusulkan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten agar membuat TPA Regional yang sudah ditetapkan di Kabupaten Lebak

"(Pemerintah) Provinsi sudah menetapkan di Kabupaten Lebak, tinggal teknisnya nanti mau seperti apa," kata Benyamin, Selasa (4/10/2022).

Baca Juga: Korupsi Depo Sampah, Eks Kadis LH Cilegon Divonis 2 Tahun Bui

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya